Jokowi Akui Masih Ruwet Berinvestasi di Indonesia

Presiden Joko Widodo (kiri) bersama Wakil Presiden Jusuf Kalla (kanan) memimpin rapat terbatas tentang ketersediaan anggaran dan pagu indikatif tahun 2020 di Kantor Presiden, Jakarta
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

VIVA – Peringkat kemudahan berusaha di Indonesia, naik dari posisi 120 menjadi 72 secara internasional. Namun, Presiden Joko Widodo menilai, kenyataan yang di lapangan justru sebaliknya.

Tony Blair Ucapkan Selamat ke Prabowo Usai Menang Pilpres: Fantastis!

Dikatakan Kepala Negara, mengurus izin investasi di sini terbilang masih sangat ruwet. Padahal, potensi Indonesia untuk mendatangkan investor asing, sangat besar.

"Sebelum masuk, mereka sangat antusias (Investor). Tapi begitu masuk, kita tahu semuanya betapa masih ruwetnya mengurus perizinan di negara kita," ujar Jokowi, saat membuka Kongres Ikatan Notaris Indonesia (INI), di Ruang Garuda Istana Bogor, Selasa 23 April 2019.

Pergerakan Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Menhub Budi Beberkan Catatan dari Jokowi

Keruwetan mengurus itu, karena masih terlalu lama proses perizinannya. Belum lagi, biaya yang harus dikeluarkan, juga tidak sedikit.

"Ini problem yang selalu saya dengar dari investor-investor yang ingin masuk ke Indonesia. Artinya, eksekusi kita ini lamban," katanya.

Survei LSI: Tingkat Kepuasan Publik pada Jokowi Naik 76,2 Persen

Masalah-masalah tersebutlah, menurutnya, yang membuat banyak investor urungkan niatnya masuk ke Indonesia.

"Mereka (investor) sudah masuk tapi balik badan, enggak jadi," katanya.

Salah satu komitmen investasi, adalah dari Kerajaan Arab Saudi, saat lawatan Presiden Jokowi ke negara itu. Sekaligus melaksanakan ibadah umrah.

Jokowi menegaskan, kunci pertumbuhan ada dua. Yakni, adanya investasi dan ekspor yang tinggi.

Namun, hal itu tidak akan bisa dipenuhi, kalau masih membiarkan keruwetan yang terjadi saat ini. 

"Sekali lagi, ini kondisi negara kita, negara yang dipenuhi dengan peraturan," tutur mantan Gubernur DKI itu. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya