BNI Siapkan Rp900 Miliar Penuhi 20 Persen Porsi Saham LinkAja

Tcash menjadi LinkAja, salah satu platform uang elektronik yang jadi makin tren di Indonesia.
Sumber :
  • Dok. Istimewa

VIVA – PT Bank Negara Indonesia Tbk, telah menyiapkan dana sebesar Rp900 miliar untuk memenuhi ketentuan penyertaan modal dalam porsi kepemilikan saham di PT Fintek Karya Nusantara atau Finarya yang sebesar 20 persen.

Naik LRT Jabodebek Bisa Pakai LinkAja di 18 Stasiun

Sebagaimana diketahui, Finarya merupakan perusahaan pengelola platform pembayaran digital besutan perusahaan-perusahaan maupun perbankan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yakni LinkAja.

"Kita untuk 20 persen, mungkin totalnya hampir sekitar Rp900 miliaran lah," kata Wakil Direktur Utama BNI, Herry Sidharta di kantornya, Jakarta, Rabu 24 April 2019.

Pasang dan Bayar Layanan Internet Tak Perlu Keluar Rumah

Herry pun memastikan, dengan telah disiapkannya dana penyertaan modal tersebut, BNI akan benar-benar memenuhi porsi kepemilikan saham sebesar 20 persen di perusahaan tersebut. Namun, dipastikannya, dana itu akan disalurkan secara bertahap.

"Sekarang sudah jalan sih, bertahap. Tapi pasti 20 persen diambil semua. Pokoknya, nanti kan otomatis akan terjadi efisiensi juga, ekosistemnya kan luas," tegas dia.

LinkAja Ingin jadi 'Role Model' Industri Teknologi di Indonesia

Sebelumnya, Deputi Bidang Usaha Jasa Keuangan, Jasa Survei dan Konsultan Kementerian BUMN, Gatot Trihargo mengemukakan, PT Telkomsel memiliki porsi saham paling besar di LinkAja, yaitu 25 persen berdasarkan kesepakatan awal. 

Kemudian disusul PT Bank Mandiri, PT Bank Rakyat Indonesia, dan PT Bank Negara Indonesia yang masing-masing 20 persen. Lalu, PT Bank Tabungan Negara tujuh persen, PT Pertamina tujuh persen, dan PT Jiwasraya satu persen. Tetapi, lanjut Gatot, porsi saham itu masih bisa berubah tergantung prosesnya ke depan. 

"Nanti, tergantung apa kesepakatan mereka, overall secara general seperti itu. (Tapi) nanti di lapangan akan seperti apa," kata Gatot, usai menghadiri rapat koordinasi BUMN, di JCC Senayan, Jakarta, Kamis malam, 28 Februari 2019. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya