- VIVA.co.id/Sherly
VIVA – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, harga tiket pesawat yang hingga saat ini relatif mahal, tidak berpengaruh pada pergerakan penumpang transportasi udara khususnya di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.
"Tidak ada pengaruhnya, bahkan diprediksi naik sekitar tiga persen dari angka tahun lalu," katanya di Terminal 1B, Bandara Soekarno Hatta, Minggu, 26 Mei 2019.
Pergerakan pada 2018 di Bandara Soekarno Hatta tercatat kurang lebih sebanyak tiga juta penumpang dan diprediksi akan mengalami peningkatan pada 2019 berkisar tiga persen atau di angka sekitar 150 ribu penumpang.
Sementara, data yang diperoleh VIVA, pada 2018 dengan periode yang sama, Menteri Budi Karya Sumadi memprediksi jumlah penumpang pada arus mudik akan mengalami peningkatan hingga 10 persen dari tahun sebelumnya khusus di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang.
Di lain hal, Menteri Budi juga menyebutkan terdapat penambahan pada pergerakan pesawat sekitar 1.470 per hari jelang musim mudik Lebaran 2019.
"Di mana pada hari biasa hanya ada 1.300 take off dan landing sedangkan saat ini bisa naik satu sampai dua persen. Kita harapkan semua dapat berjalan dengan baik," ujarnya.
Garuda Indonesia Dipanggil KPPU, Dirut Pastikan Tak Ada Kartel Harga Tiket Pesawat
Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, Irfan Setiaputra mengaku, pihaknya telah memenuhi panggilan KPPU terkait kenaikan harga tiket pesawat pada Lebaran 2024.
