Mandiri: Nasabah yang Saldonya Berubah 1,5 Juta Orang

Corporate Secretary Bank Mandiri Rohan Hafas (kanan).
Sumber :
  • VIVA/ Agus Rahmat.

VIVA - Corporate Secretary PT Bank Mandiri Tbk, Rohan Hafas menjelaskan, eror yang terjadi pada nasabah Bank Mandiri, lantaran eror pada jaringan. Namun, tidak semua nasabah bank itu yang bermasalah. Ada yang tabungannya berkurang dan ada yang bertambah.

Livin' by Mandiri Error Jadi Trending Topic Twitter

"Kami sampaikan permohonan maaf kami atas kejadian yang menimpa beberapa nasabah, di mana terjadi kekeliruan jumlah data saldo rekening nasabah," kata Rohan di Plaza Mandiri Jalan Gatot Subroto Jakarta Selatan, Sabtu 20 Juli 2019.

Meski ada perubahan yang data tersebut, dia menegaskan, tidak seluruh data nasabah yang berubah. "Sepuluh persen dari total nasabah," katanya.

Bank Mandiri Siap Layani Investor Cari Peluang Investasi di RI

Sepuluh persen itu, adalah sekitar 1,5 juta nasabah. Nasabah yang mengalami perubahan itu, bersifat random. Tidak hanya nasabah dengan saldo yang besar saja. Ada nasabah yang saldonya kecil, ada juga yang besar.

Namun, dia memastikan, hal itu bisa ditangani. Eror terjadi pada sistem, saat tutup buku untuk dipindahkan ke hari berikutnya. Rohan menjamin, data nasabah yang berubah itu tidak akan hilang. Sebab, sebelum tutup buku, data data nasabah sudah di-backup.

Diduga Debit Paksa Tabungan, Petani Singkong Laporkan Bank Mandiri

"Kami jamin, saldo nasabah yang sebenarnya sudah di-backup sebelumnya," katanya. (asp)

Livin' by Mandiri.

Livin' by Mandiri Beri Bebas Biaya Transfer Antarbank, Begini Caranya

Bebas biaya transfer antarbank hanya bisa dilakukan di Livin’ by Mandiri dengan menggunakan BI Fast pada 2-9 Maret 2022.

img_title
VIVA.co.id
2 Maret 2022