Mantan Direktur Bank Dunia Dilantik Jadi Dirjen Perbendaharaan

Menkeu Sri Mulyani lantik Andin Hadiyanto sebagai Direktur Jenderal Perbendahara
Sumber :
  • VIVA/Mohammad Yudha Prasetya

VIVA – Kementerian Keuangan kembali melakukan pergantian dan pelantikan jabatan, bagi jajaran pejabatnya yang berada di lingkungan eselon I.

Kemenkeu Catat Aset Tanah PTNBH Senilai Rp161,30 Triliun

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati melantik Andin Hadiyanto sebagai Direktur Jenderal Perbendaharaan Kementerian Keuangan, menggantikan Marwanto Harjowiryono yang memasuki masa pensiun.

"Saya berharap, kepemimpinan Pak Andin merupakan wajah dari kepemimpinan Indonesia, karena ini penting untuk menjaga kebhinekaan Indonesia dari politik identitas," kata Sri di kantor Ditjen Pajak Kemenkeu, kawasan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Senin 22 Juli 2019.

Pemanfaatan Aset Negara Buat Bangun IKN Jadi Fokus Kerja DJKN 2022

Andin yang merupakan pria kelahiran Wonosobo, 9 Juni 1965 tersebut, sebelumnya pernah menjabat sebagai staf ahli bidang makro ekonomi dan keuangan internasional. Dia pernah menamatkan pendidikan ilmu ekonomi dan studi pembangunan di Universitas Gajah Mada pada tahun 1989. 

Sedangkan gelar Master of Art (1997) dan Doctor of Philosophy (2000) yang dimilikinya, didapatkan dari Graduate School of International Development Nagoya University, Jepang.

Mau Beli ORI021 Bunga 4,9 Persen, Ini 28 Mitra Distribusinya

Dengan jabatan barunya ini, Sri berharap bahwa Andin tidak segan-segan menunjukkan contoh dan tauladan kepemimpinan dan profesionalitas yang tinggi, serta integritas yang tidak terkompromikan.

"Kita mendorong Kemenkeu beradaptasi dengan new thinking of working. Saya berharap, berbagai inovasi dalam menciptakan lingkungan kerja yang modern dan ramah terhadap kemajuan digital teknologi bisa terus dikembangkan," kata Sri.

"Saya harap, Pak Andin fokus menjaga organisasi, sumber daya APBN, dan juga bisa meningkatkan kinerjanya terus-menerus," ujarnya.

Diketahui, awal karier Andin di Kementerian Keuangan dimulai pada 1 Desember 1990. Dia juga pernah menempati posisi sebagai Direktur Eksekutif Bank Dunia, yang mewakili 11 negara ASEAN di Bank Dunia, Washington DC. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya