Sri Mulyani Komitmen Akan Memerangi Koruptor

Menkeu Sri Mulyani (tengah).
Sumber :
  • Biro Pers Istana Kepresidenan.

VIVA – Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, menyatakan komitmennya untuk memerangi orang-orang yang tidak menggunakan uang negara dengan baik, yakni para koruptor.

Dilarang Hemat oleh Harvey Moeis, Sandra Dewi: Minta Uang Rp100 Ribu, Dikasih Rp10 Juta

"Kita akan memerangi bersama mereka yang tidak menggunakan keuangan negara secara baik," kata Sri Mulyani secara virtual, Selasa, 8 Desember 2020.

Menurut dia, uang negara merupakan uang rakyat yang sebagian besar diperoleh dari hasil pengumpulan pajak. Oleh sebab itu, rakyat memiliki hak untuk mendapat akuntabilitas.

Soroti Kasus Harvey Moeis Korupsi 271 T, Mahfud: KPK Kurang Greget

"Pembayar pajak berhak untuk meminta akuntabilitas dan transparansi dari pemerintahan dan kami komit untuk menyampaikan itu," tuturnya.

Untuk menegakkan akuntabilitas dalam mengelola keuangan negara, Sri mengatakan, akan terus terbuka menyampaikan berbagai perkembangan, baik dari sisi penerimaan hingga belanja negara.

Ayah Sandra Dewi Sempat Tak Restui Harvey Moeis, Sudah Ada Firasat Buruk?

Misalnya, dia menyebutkan, dengan mengungkap berapa banyak uang pajak yang berhasil dikumpulkan, untuk apa uang pajak digunakan hingga di mana lokasinya pemanfaatannya.

"Kami akan menyampaikan seluruh penyelenggaraan keuangan negara secara transparan, kami akan berupaya mengelola keuangan negara secara bertanggung jawab," ujar Sri.

Baca juga: Pilkada Depok, 2.198 Aparat hingga Mobil Lapis Baja Disiagakan

Sebagai informasi, pada tahun ini, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menangkap dua orang menteri pemerintahan Presiden Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

KPK menetapkan Menteri Sosial, Juliari Peter Batubara sebagai tersangka. Tak tanggung-tanggung, dugaan korupsinya berkaitan dengan dana bantuan sosial pandemi COVID-19. 

Juliari ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi sepekan setelah mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo, dijadikan tersangka terkait kasus korupsi izin ekspor benih lobster.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya