Tiga Bulan Jadi Menteri Sudah 3 Kali Sandiaga Uno ke Danau Toba

Menparekraf Sandiaga Uno
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Kondisi pandemi COVID-19 sangat memukul sektor pariwisata Indonesia. Namun Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno menyebutkan, pemerintah hadir untuk mengembalikan geliat dan membangkitkan dunia pariwisata dalam negeri.

Pelari Indonesia, Malaysia Hingga Amerika Siap Bertarung di Trail of The Kings Danau Toba 2024

?“Selama 3 bulan saya menjadi menteri, sudah tiga kali saya datang ke danau Toba. Ini menjadi pembuktian bahwa pemerintah hadir untuk membangun sektor parekraf di danau Toba tidak hanya infrastruktur namun SDM juga kita kembangkan," sebut Sandiaga Uno saat melakukan kunjungan kerja di kawasan danau Toba, Sumatera Utara pada Sabtu 27 Maret 2021.

Dalam kunjungan kerja bersama sejumlah anggota Komisi X DPR RI hadir bersama rombongan Komisi X DPR yang dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi X DPR RI Dede Yusuf. Kemudian turut serta anggota Komisi X yang lain yakni Hetifah Sjaifudian, Sofyan Tan, Obon Tabroni, Ratih Megasari, Ledia Hanifa dan Dewi Coryati. 

Menteri PUPR: Pembangunan Rumah Menteri di IKN Sudah 80 Persen, Target Rampung Juli

Untuk membangkitkan kembali dunia pariwisata di Indonesia dari imbas pandemi COVID-19, Sandiaga mengungkapkan bahwa danau Toba merupakan destinasi super prioritas yang tengah dilakukan pembangunan keseluruhan dan secara maksimal. Namun tidak hanya pengembangan infrastruktur melainkan juga pengembangan kapasitas SDM untuk menyambut wisatawan nusantara atau pun wisatawan mancanegara.

“Sehingga nantinya akan muncul harapan dan semangat, memupuk motivasi agar masa depan kita di tengah pandemi ini kembali cerah, dan untuk kebangkitan dan pemulihan sektor parekraf di Danau Toba,” tutur Politikus Partai Gerindra itu.

Puncak Arus Balik Lebaran di Sumut Berlangsung Selama 3 Hari

Menparekraf Sandiaga Uno juga mendorong agar masyarakat dapat menjaga rasa aman dan nyaman bagi wisatawan yang datang ke Danau Toba. Untuk itu perlu terjalin kolaborasi membangun kawasan danau terbesar di Asian Tenggara itu, antara warga sekitar dan pemerintah.

“Keamanan dan kenyamanan wisatawan bisa menjadi bagian adaptasi kita di tengah pandemi. Kondisi pandemi saat ini membuat banyak masyarakat dan saudara kita yang prihatin. Toko-toko banyak yang tutup, banyak para pekerja seni yang rindu orderan," kata dia.

Mantan calon Wakil Presiden 2019 itu menyatakan bahwa pemerintah terus menggalakkan berwisata ke dalam negeri. Namun, dengan menerapkan protokol kesehatan di seluruh fasilitas pariwisata yang ada.

"Untuk itu kami berharap kita semua dapat segera bangkit dan pulih. Saya juga ingin menegaskan bahwa pariwisata akan segera bangkit dengan protokol kesehatan yang tegas dan disiplin, untuk itu kita perlu kolaborasi bersama,” ujar dia.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya