IHSG Terperosok di Zona Merah, Saham Ini Bisa Jadi Pilihan

Karyawan mengamati layar yang menampilkan informasi pergerakan IHSG di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (26/6/2020). (Foto ilustrasi)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto

VIVA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka di zona merah pada perdagangan Rabu, 31 Maret 2021. Indeks tersebut terus anjlok ke posisi terendahnya hari ini di level 5.995,57.

IHSG Dibayangi Koreksi Wajar, Intip Rekomendasi Saham Jelang Akhir Pekan

Pada pembukaan perdagangan hari ini, IHSG berada di level 6.062,95 dan bergerak terus turun hingga saat ini di level 5.995,77 atau turun 1,29 persen dari pembukaan perdagangan.

Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta Utama mengatakan, berdasarkan rasio fibonacci, adapun support maupun resistance maksimum berada pada 5.940,11 hingga 6.167,72.

Prudential Indonesia Bayarkan Klaim Asuransi 17 Triliun Selama 2023

"Berdasarkan indikator, MACD telah membentuk pola dead cross di area positif," kata dia dikutip dari analisis hariannya, Selasa, 30 Maret 2021.

Di sisi lain, dia melanjutkan. terlihat pola long black marubozu candle yang mengindikasikan adanya potensi bearish continuation pada pergerakan IHSG.

Suku Bunga BI Naik Diproyeksi Topang Penguatan IHSG, Cek Saham-saham Berpotensi Cuan

"Sementara itu, Stochastic dan RSI masih menunjukkan sinyal negatif," tutur Nafan.

Nafan pun mengungkapkan sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain:

ACES, “Akumulasi” pada area level 1.535 – 1.565, dengan target harga secara bertahap di level 1.540, 1.595, 1.815, 2.040 dan 2.260. Support: 1.475.

ASII, “Akumulasi” pada area level 5.300 – 5.400, dengan target harga secara bertahap di level 5.550, 5.700, 5.850, 6.000, 6.650 dan 7.775. Support: 5.000.

AUTO, “Akumulasi” pada area level 1.180 – 1.190 area, dengan target harga secara bertahap di level 1.240, 1.375 dan 1.510. Support: 1.135.

BMTR, "Akumulasi” pada area level 260 – 266, dengan target harga secara bertahap di level 280, 320, 360 dan 400. Support: 260 & 240.

BSDE, “Akumulasi” pada area level level 1.155 – 1.165, dengan target harga secara bertahap di level 1.215, 1.360, 1.505 dan 1.650. Support: 1.140 & 1.070.

BWPT, “Akumulasi” pada area 110 – 112, dengan target harga secara bertahap di level 119, 128, 149 dan 170. Support: 107 & 102.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya