- VIVA/Muhamad Solihin
VIVA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia menghijau di level 6.105 pada pembukaan perdagangan Jumat 16 April 2021. Posisi itu menguat 25 poin atau 0,42 persen, dibanding penutupan perdagangan Kamis 15 April 2021 di level 6.079.
Analis Reliance Sekuritas, Lanjar Nafi, memprediksi bahwa IHSG akan kembali bergerak menguat terbatas pada perdagangan di akhir pekan ini.
"Setelah sebelumnya indeks sektor pertanian, perdagangan, dan industri dasar naik sehingga mampu membalikkan IHSG di akhir sesi perdagangan kemarin," kata Lanjar dalam riset hariannya, Jumat 16 April 2021.
Lanjar menjelaskan, data akitifitas ekspor dan import yang naik signifikan dan terlihat lebih aktif di bulan Maret, memberikan indikasi pemulihan ekonomi dari sisi perdagangan.
Kenaikan ekspor 30,47 persen secara year-on-year dan import yang juga naik 25,73 persen secara year-on-year, menjadi pemicu positif IHSG.
Secara global, ekspektasi pemulihan ekonomi yang kuat dikombinasikan dengan optimisme atas stimulus moneter dan fiskal, telah mendorong ekuitas AS mendekati level tertinggi seiring berlanjutnya pelaporan perusahaan. Selain itu, para investor juga akan mencermati data tentang klaim pengangguran AS dan penjualan ritel.
Secara teknikal IHSG bergerak menguat dan mencoba break out resistance Moving Average 20 hari. Indikator stochastic terkonsolidasi pada area middle oscillator, dan MACD bergerak cross over pada area undervalue dengan memberikan signal tren positif pada pergerakan selanjutnya.
"Sehingga IHSG diperkirakan kembali bergerak menguat terbatas diakhir pekan, dengan support resistance 6.034-6.132," ujarnya.
Lanjar juga memberikan sejumlah rekomendasi saham yang dapat dicermati pada perdagangan hari ini, di antaranya yakni ACES, ADRO, HMSP, HRUM, INDF, ICBP, KLBF, SCMA, SMBR, UNVR, TLKM.
