Prajurit TNI AD Kini Mudah Ajukan KPR DP 1 Persen dengan Bunga Ringan

Kerja sama BTN dengan TNI AD.
Sumber :
  • Ddokumentasi BTN.

VIVA – PT Bank Tabungan Negara Tbk menandatangani kerja sama dengan dengan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD). Kerja sama ini terkait komitmen pembiayaan sekitar 10.000 unit rumah setiap tahun untuk para anggota TNI AD.

29 Pati TNI Naik Pangkat Satu Tingkat Lebih Tinggi, Ini Daftar Namanya

Direktur Utama Bank BTN Haru Koesmahargyo mengatakan, pihaknya mendukung misi para petinggi TNI AD yang peduli atas kebutuhan para prajuritnya akan tempat tinggal. Hal itu sejalan dengan tugas yang diemban BTN untuk menyediakan rumah layak bagi masyarakat Indonesia melalui program Satu Juta Rumah.

“Kami berkomitmen siap membiayai sekitar 10.000 unit rumah bagi para prajurit TNI AD setiap tahun dengan skema yang lebih murah dan lebih mudah,” jelas Haru di sela Seremonial Penandatanganan Perjanjian Kerjasama Tabungan Wajib Perumahan Angkatan Darat (TWP AD) di Jakarta, dikutip dari keterangannya, Jumat 16 april 2021.

Sosok Jenderal Bintang 1 Kowad, Orang Kepercayaan KSAD Maruli Simanjuntak

Baca juga: Citigroup Tutup Bisnis Ritel di Indonesia Mau Fokus Genjot Segmen Ini

Haru optimistis komitmen tersebut dapat tercapai didukung pengalaman serta jaringan perseroan yang kuat di bidang perumahan. 

Jenderal Maruli Jelaskan Alasan Mayor Teddy Belum Lepas Sebagai Ajudan Prabowo

“Kami memiliki pengalaman selama lebih dari 44 tahun  menyalurkan KPR di Indonesia, sehingga kepercayaan dari TNI AD akan kami optimalkan,” terangnya.

Dalam kerja sama tersebut, BTN juga akan mengelola dan mengoptimalkan dana Tabungan Wajib Perumahan Angkatan Darat (TWP AD). Perseroan juga akan menyediakan banyak layanan kredit konsumer, termasuk Kredit Pemilikan Rumah (KPR) untuk para anggota TNI AD.

Haru menjelaskan, terdapat dua skema kredit yang ditawarkan untuk mencapai target 10.000 unit rumah setiap tahun. Pertama, KPR Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) dengan suku bunga 5 persen, uang muka 1 persen, dan bantuan uang muka Rp4 juta. 

"Untuk skema KPR ini, BTN mengalokasikan realisasi penyaluran berkisar 7.000-8.500 unit per tahun," tambahnya.

Kedua, Bank BTN menawarkan program KPR TWP AD yang memiliki angsuran lebih murah melalui jangka waktu panjang dan suku bunga rendah. KPR TWP AD memberikan suku bunga 5,25 persen, jangka waktu hingga 30 tahun, dan uang muka mulai 0 persen. Untuk program KPR ini, bank BTN mengalokasikan realisasi penyaluran berkisar 1.500-3.000 unit per tahun.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Consumer and Commercial Banking Bank BTN Hirwandi Gafar menuturkan, selain dua tipe KPR tersebut, kemitraan ini juga membuka kesempatan bagi para anggota TNI AD untuk mengakses layanan Kredit Ringan Tanpa Agunan (KRING) BTN Patriot, KPR BTN Patriot, dan  KPR Takeover.

“Kami juga menyediakan berbagai jasa dan layanan perbankan lainnya yang dapat dimanfaatkan TNI AD untuk mempermudah dalam operasional, khususnya terkait layanan keuangan,” kata Hirwandi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya