- ANTARA/Puspa Perwitasari
VIVA – Harga emas internasional dibuka tak bergerak atau stagnan pada perdagangan Selasa pagi. Hal itu, karena pasar menanti pertemuan kebijakan moneter bank sentral AS atau Federal Reserve.
Dilansir dari CNBC, pada Selasa 27 April 2021, harga emas di pasar spot stabil di level US$1.780,86 per ons. Sedangkan, emas berjangka AS stabil di level US$1.780,10 per ons.
Hari ini, pelaku pasar terus menyorot pertemuan kebijakan dua hari Fed AS, yang berakhir pada Rabu besok. Dan pasar berharap tidak ada perubahan kebijakan, sehingga investor akan memperhatikan prospek ekonomi Ketua Jerome Powell.
Sedangkan, bank sentral Jepang diperkirakan akan mempertahankan stimulus besar-besaran, sebab target inflasi 2 persen meleset karena pembatasan baru untuk memerangi lonjakan kasus COVID-19.
Dan berdasarkan perhitungan, lebih dari 147,23 juta orang telah dilaporkan terinfeksi oleh novel coronavirus secara global dan 3.249.168 dinyatakan telah meninggal.
Emas Antam
Sementara itu, harga emas produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) hari ini, dibanderol seharga Rp930 ribu per gram. Harga tersebut turun Rp3.000 per gram jika dibandingkan perdagangan terakhir.
Dikutip dari data Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia Antam, pembelian kembali atau buyback ditetapkan seharga Rp829 ribu per gram. Harga itu juga turun Rp2.000 per gram dibandingkan perdagangan terakhir.
Adapun untuk harga emas berdasarkan ukuran, yakni lima gram dijual Rp4,42 juta, 10 gram Rp8,79 juta, 25 gram Rp21,86 juta, dan 50 gram Rp43,64 juta.
Kemudian, emas 100 gram dibanderol Rp87,21 juta, 250 gram Rp217,76 juta, dan emas 500 gram Rp435,32 juta.
Selanjutnya, untuk ukuran emas terkecil dan terbesar yang dijual Antam pada hari ini, yaitu 0,5 gram dibanderol Rp515 ribu dan 1.000 gram senilai Rp870,6 juta.
Antam mencatat untuk ukuran emas 250 gram pada hari ini tidak tersedia di butik logam mulia.
