- rumahku.com
VIVA – PT Bank Tabungan Negara Tbk menandatangani nota kesepahaman dengan Asosiasi Badan Usaha Jasa Pengamanan Indonesia (ABUJAPI), yang memungkinkan 1,6 juta petugas Satuan Pengamanan (Satpam) di bawah naungan ABUJAPI bisa memiliki rumah melalui fasilitas Kredit Pemilikan Rumah (KPR).
Direktur Consumer and Commercial Lending Bank BTN, Hirwandi Gafar menjelaskan, pemberian fasilitas tersebut sejalan dengan misi Bank BTN, untuk terus mendukung Program Sejuta Rumah milik pemerintah. Dia mengatakan, mayoritas masyarakat Indonesia yang belum memiliki rumah merupakan kalangan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dan pekerja informal.
"Untuk menjangkau kelompok masyarakat tersebut, Bank BTN terus berinovasi dan menggelar kemitraan dengan berbagai asosiasi pekerja agar dapat memberikan akses untuk pemilikan rumah, termasuk bermitra dengan ABUJAPI," kata Hirwandi di kantornya, kawasan Gajah Mada, Jakarta Pusat, Kamis 6 Mei 2021.
Hirwandi menambahkan, jika biasanya para Satpam yang membantu kita semua merasa aman di lingkungan, maka melalui kemitraan ini diharapkan rasa aman itu juga dapat diberikan kepada para Satpam dan keluarganya.
"Tentunya dengan menyediakan akses KPR BTN untuk memiliki hunian yang aman dan nyaman," ujarnya.
Melalui kerja sama tersebut, jutaan satpam yang tergabung dalam sekitar 3.000 perusahaan bidang jasa keamanan di bawah naungan ABUJAPI, nantinya akan dapat menikmati berbagai fasilitas KPR Bank BTN baik subsidi maupun non-subsidi.
Selain itu, lanjut Hirwandi, Bank BTN juga memberikan berbagai fasilitas perbankan lainnya, yang dapat dinikmati oleh perusahaan dan anggota ABUJAPI. "Tentunya kami memberikan penawaran spesial berupa uang muka yang ringan dan kemudahan proses KPR bagi para anggota ABUJAPI," kata Hirwandi.
Untuk memperluas akses akan pemilikan rumah, sebelumnya Bank BTN juga telah menggaet Asosiasi Bisnis Alih Daya Indonesia (ABADI). Dengan kerja sama tersebut, jutaan karyawan kontrak yang menjadi anggota asosiasi tersebut dapat mengakses fasilitas KPR Subsidi Bank BTN.
"Kami akan terus berinovasi dan menjalin kemitraan agar semakin banyak masyarakat Indonesia dapat mempunyai rumah sendiri melalui KPR BTN yang memiliki skema terjangkau dan mudah," ujarnya.
Diketahui, hingga Maret 2021 kinerja BTN terus menunjukkan peningkatan. Laporan keuangan BTN mencatat bahwa perseroan telah menyalurkan KPR senilai Rp203,11 triliun per Maret 2021, atau naik 5,73 persen secara year-on-year dari Rp192,76 triliun di bulan yang sama tahun 2020 lalu.
