Pengenaan Tarif Cek Saldo dan Tarik Tunai ATM Link Mulai 1 Juni Batal?
- Humas BRI
VIVA – Pengenaan biaya atau tarif untuk cek saldo dan tarik tunai ATM Link yang dikelola Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) rencananya akan diberlakukan mulai besok, 1 Juni 2021. Namun, beredar kabar kebijakan pengenaan biaya tersebut akan diubah atau ditunda karena masih dibahas dengan Kementerian.
Sekretaris Perusahaan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI), Aestika Oryza Gunarto tak membantah maupun membenarkan penundaan kebijakan tersebut. Dia menuturkan, Himbara akan memberikan keterangan resmi.
"Terkait dengan hal tersebut dapat menunggu keterangan resmi dari Himbara," kata Aestika saat dikonfirmasi VIVA, Senin 31 Mei 2021.
Baca juga: Viral Pengendara Nmax Masuk Tol Jagorawi
Menurutnya, kalau pun ada perubahan atau penundaan penetapan tarif, maka pasti akan diumumkan melalui masing-masing saluran informasi anggota Himbara. Diketahui, anggota Himbara terdiri dari Bank BUMN yaitu BRI, Bank Mandiri, BNI dan BTN.
"Apabila terdapat perubahan ataupun penundaan penetapan tarif akan diinformasikan melalui saluran komunikasi resmi bank-bank Himbara seperti website, media sosial, dan sebagainya," kata dia.
Diberitakan sebelumnya, pengecekan saldo dan penarikan tunai di ATM Link akan dikenakan biaya untuk transaksi antarbank anggota Himbara. Himbara sepakat untuk menyesuaikan skema biaya penggunaan ATM Link mulai 1 Juni 2021.
Rinciannya, biaya atas transaksi cek saldo menjadi Rp2.500 dan tarik tunai menjadi Rp5.000. Adapun transaksi transfer antar bank tetap dikenakan tarif Rp4.000.
Namun, Direktur Utama Bank BRI Sunarso, memberikan tips kepada para nasabah bank-bank Himbara agar tidak dikenakan biaya saat melakukan berbagai transaksi perbankan tersebut.
"Apabila nasabah ingin mengecek saldo dan tidak dikenakan biaya, ada dua caranya. Kalau kartu ATM-nya debit BRI, ya dicek saja di ATM BRI," kata Sunarso dalam telekonferensi, Selasa 25 Mei 2021.
Kalau pun para nasabah bank Himbara, misalnya nasabah BRI, ingin menggunakan ATM Link tanpa dikenakan biaya untuk pengecekan saldo dan tarik tunai, Sunarso menyarankan, para nasabah agar mengecek dulu logo pada mesin ATM Link tersebut.
Apabila logo bank Himbara pada mesin ATM Link itu berlogo BRI, maka penggunaan ATM BRI di mesin itu akan membebaskan nasabah tersebut dari biaya pengecekan saldo maupun tarik tunai.
"Bisa enggak cek di ATM Link? Ya bisa, karena ATM link itu kan masih tetap ada. Namun apakah ATM Link itu punya BRI atau punya bank yang lain, jadi diintip dulu gitu loh," ujarnya.
