Harapan Mahfud MD di Munas Kadin yang Nekat Berlangsung Saat Pandemi

Mahfud MD di markas Kodam V Brawijaya, Surabaya
Sumber :
  • VIVA/Nur Faishal

VIVA – Musyawarah Nasional Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia akhirnya dibuka oleh Presiden Jokowi di Kendari, Sulawesi Tenggara. Munas ini nekat digelar di tengah meningkatnya kasus positif COVID-19 di Tanah Air.

Indonesian Economy Has Strength to Face Middle East Crisis

Munas tersebut juga dihadiri sejumlah Menteri secara langsung dan juga secara online. Salah satu menteri yang hadir di lokasi adalah Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto. 

Sedangkan, sisanya adalah Menteri Kordinator Politik Hukum dan Keamanan, Mahfud MD dan Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan yang hadir secara virtual untuk memberikan pengarahan.

Anindya Bakrie: Ekonomi RI Kuat Hadapi Krisis Timur Tengah

Khusus untuk Menkopolhukam, Mahfud MD berpesan kepada peserta Munas Kadin untuk bisa menghasilkan keputusan yang tepat untuk kepentingan negara di tengah situasi yang kurang baik saat ini.

Mahfud pun mengakui bahwa Munas Kadin ke-VIII ini dilakukan dalam suasana yang mencekam. Bahkan, sepanjang hari ini (Rabu 30 Juni 2021) banyak berita kasus positif baru ditemukan dan antrean penguburan di kampung halamannya.

Arsjad Buka Suara Soal Kabar Pertemuannya dengan Prabowo

Oleh sebab itu, kata dia, dalam keadaan seperti ini seharusnya peserta Munas Kadin bisa menginspirasi bagaimana menghasilkan keputusan untuk memposisikan diri disituasi seperti ini dalam jangka pendek demi negara.

"Kita tahu keadaan seperti ini sudah 1,5 tahun berdampak besar pada sektor ekonomi kita, bahkan pemerintah sendiri kebijakannya kerap berubah-ubah karena situasi yang tak bisa diprediksi," kata Mahfud dikutip Kamis 1 Juli 2021.

Untuk itu, Mahfud berharap agar Kadin Indonesia bisa ikut memberikan kesadaran atas apa yang sudah dilakukan pemerintah untuk membantu masyarakat di tengah Pandemi COVID-19.

"Saya berharap Kadin, ikut memberikan kesadaaran apa-apa yang dilakukan pemerintah untuk membantu masyarakat," ujarnya.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya