- Humas BRI
VIVA – Kinerja Usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) masih terus tertekan oleh Pandemi COVID-19 yang terjadi sejak 2020. Ini seiring dengan perekonomian Indonesia yang juga harus mengalami masa sulit selama pandemi terjadi.
Menurut laporan United Nation Development Programme (UNDP) dan Lembaga Penelitian Ekonomi dan Masyarakat (LPEM) Universitas Indonesia, sembilan dari sepuluh UMKM mengalami penurunan permintaan produk selama pandemi.
Dari segi pendapatan pun mengalami penurunan hingga 30 persen pada 2020. Sementara itu, dari total 64,2 juta UMKM di Indonesia, ternyata hanya 10,25 juta yang sudah terhubung dengan platform digital di tengah adanya kebijakan pembatasan pergerakan orang.
Baca Juga: Analisa Arcandra Soal Tesla Pilih Nikel dari Australia Ketimbang RI
Oleh karena itu, bagi UMKM yang masih terus terdampak dari sisi kesulitan melakukan promosi produk atau pemasaran, bisa menggunakan layanan program UMKMembara yang diinisiasi perusahaan digita agensi, yakni Bara Imaji.
CEO Bara Imaji Nur El Ikhsan mengatakan program UMKMembara diluncurkan dengan tujuan menjadi salah satu cara bagi UMKM untuk dapat dipromosikan sehingga meningkatkan brand awareness dan mendongkrak penjualan.
"Program UMKMembara berbentuk video review produk-produk UMKM oleh tim Bara Imaji melalui official Instagram account dan YouTube channel Bara Imaji," ujar Nur, Kamis, 29 Juli 2021.
Selain itu, review ini bersifat gratis dan juga ada produk yang berpeluang di review oleh influencer atau bahkan artis. UMKM yang mendaftar juga akan mendapatkan stok foto produk dan video review yang bisa diposting di masing-masing sosial media mereka.
Dengan menggaet influencer maupun artis di program ini, Bara Imaji berharap agar semakin banyak masyarakat yang aware dan tertarik untuk membeli produk UMKM. Serta mau mendukung, dan memilih produk lokal.
“Dengan diluncurkannya UMKMembara kita berharap bisa meningkatkan awareness masyarakat terhadap produk-produk UMKM yang dampak lebih lanjutnya bisa meningkatkan sales sehingga UMKM pun bisa bangkit dan semakin membara.” Papar Nur.
Dia menilai pada masa PPKM saat ini banyak UMKM yang terdampak, tak terkecuali UMKM. PPKM yang diperpanjang juga dianggapnya semakin membuat pelaku usaha mengalami penurunan pendapatan.
Oleh karena itu, dia menawarkan, bagi pelaku UMKM yang berminat bisa mendaftarkan brandnya melalui tautan http://bit.ly/ReviewBaraImaji. Perusahaan ini baru berdiri sejak Juni 2020.
