Tarif PCR di Kimia Farma Turun Jadi Rp495 Ribu, Antigen Rp85 Ribu

Kimia Farma
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – PT Kimia Farma Tbk (KAEF) menyatakan langsung menjalankan keputusan Kementerian Kesehatan tentang penurunan tarif/harga tes polymerase chain reaction (PCR) COVID-19.

Ketentuan itu sebelumnya termaktub Surat Edaran (SE) Dirjen Pelayanan Kesehatan No.HK.02.02/I/2824/2021 tentang Batas Tarif Tertinggi Pemeriksaan Reserve Transcription Polymerase Chain Reaction (RT-PCR).

Direktur Utama PT Kimia Farma Tbk, Verdi Budidarmo, mengaku bahwa pihaknya sangat menyambut baik keputusan Kemenkes untuk menurunkan tarif layanan pemeriksaan PCR tersebut.

"Kimia Farma langsung melaksanakan arahan pemerintah tentang penurunan tarif tes PCR, sebagai bentuk komitmen kami untuk memberi pelayanan terbaik bagi masyarakat Indonesia," kata Verdi dikutip dalam keterangan tertulisnya, Kamis 19 Agustus 2021.

Baca juga: Bank Indonesia Diperkirakan Tahan Suku Bunga Acuan, Ini Alasannya

Dengan demikian, Verdi berharap masyarakat akan semakin mudah untuk mengakses tes COVID-19. "Yang berujung pada perbaikan iklim kesehatan Indonesia secara menyeluruh," ujarnya.

Sementara itu, Plt. Direktur Utama PT Kimia Farma Diagnostika (KFD), Agus Chandra, memastikan bahwa pihaknya akan menjalankan perintah untuk menurunkan harga tes PCR dengan sebaik-baiknya.

"Selain menurunkan harga tes PCR Rp495.000, kami juga menurunkan tarif swab/rapid test antigen," kata Agus.

Tarif Listrik April-Juni 2024 Diputuskan Tidak Naik

Harga swab antigen diturunkan menjadi Rp85.000 untuk jenis alat reguler, dan untuk merek Abbot Panbio turun menjadi Rp125.000. Kimia Farma sebagai bagian dari Holding Farmasi BUMN, berkomitmen untuk menjalankan tugas pemeriksaan COVID-19 guna memberi pelayanan terbaik bagi seluruh masyarakat Indonesia.

"Profesionalisme akan berlaku pada seluruh klinik Kimia Farma yang menyelenggarakan tes PCR dan swab antigen. Kimia Farma siap membantu pemerintah dalam melakukan pemeriksaan atau testing COVID-19," ujarnya.

Kenaikan Cukai Rokok Terlalu Tinggi, Pengamat Nilai Penerimaan Negara Jadi Tak Optimal
Ilustrasi perlintasan kereta api

KAI Tebar Diskon 20 Persen Tarif Tiket Kereta Api Usai Lebaran, Ini Daftarnya

Promo berlangsung pada periode 15 sampai dengan 21 April 2024 untuk kereta api tertentu.

img_title
VIVA.co.id
15 April 2024