Jusuf Hamka Ingin Kelola Jalan Tol Secara Syariah, Bagaimana Skemanya?

Jusuf Hamka
Sumber :
  • VIVA/Arrijal Rachman

VIVA – Ekonomi syariah semakin berkembang di Indonesia saat ini. Sebagai salah satu negara muslim terbesar di dunia, peluang untuk menggali potensi ekonomi syariah di Tanah Air pun masih terbuka lebar.

Soal Konflik Israel-Iran, Airlangga Cermati Dampak ke Sektor Logistik Minyak Mentah Dunia

Komitmen untuk mengembangkan ekonomi syariah itu juga ditegaskan oleh Pengusaha muslim asal Jusuf Hamka. Bahkan, dia mengaku sedang menyusun skema pengelolaan berbasis syariah untuk jalan tol yang dimilikinya.

Jusuf menjelaskan, untuk menjalankan prinsip syariah, aset atau barang yang dikelola harus jelas dan sudah beroperasi dengan baik. Sehingga, manfaatnya akan lebih jelas untuk umat.

Jasa Marga soal Truk Jalan Sendiri di Jalan Tol Kalikangkung Semarang: Sopir Lupa Rem Tangan

"Jalan tol saya kan sudah menghasilkan, tiap hari ada pemasukan. Pemerintah kan juga akan membuat regulasi. Jadi saya bilang jalan tol ini kita buat sistemnya syariah betul-betul yuk untuk kita bagi," ujar Jusuf, dikutip Selasa, 7 September 2021.

Guna mewujudkan rencananya tersebut, Jusuf mengaku sedang menggodok hal ini dengan Majelis Ulama Indonesia. Sehingga diharapkan bisa menemukan formula yang terbaik sistem pengelolaan jalan tol berbasis syariah.

8.725 Pemudik Langgar Ganjil Genap Selama Mudik Lebaran 2024, Dikenai Sanksi Tilang

"Jadi saya sedang merancang ini dengan MUI," tambahnya pemilik PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP).

Bagaimana langkah Jusuf Hamka mewujudkan mimpinya mengelola jalan tol secara syariah? Hingga berbagai kisah perjalanan hidupnya menjadi pengusaha sukses. 

Nantikan wawancara lengkapnya dalam Program Speed Talk, segera ditayangkan di Channel YouTube VDVC Talk #SpeedTalk #CariBeritaditvOne.

Asia Business Council 2024.

Asia Business Council 2024, Menko Airlangga Kasih Bukti Ketahanan Ekonomi Indonesia

Perekonomian Asia diproyeksikan akan cukup tangguh di masa depan meski dihadapkan dengan kondisi perekonomian global yang dihantui gejolak geopolitik saat ini.

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024