Pelindo Merger, Begini Dampaknya pada Biaya Pengangkutan Barang

Ilustrasi - Sebuah tangki berisi oksigen medis cair diturunkan dari Kapal Angkatan Laut India (INS) Airawat di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Sabtu, 24 Juli 2021.
Sumber :
  • ANTARA

VIVA – Penggabungan atau merger PT Pelindo I, II, III dan IV dipastikan pemerintah akan direalisasikan mulai 1 Oktober 2021. Setelahnya, empat BUMN Pelabuhan ini akan menjadi satu dengan nama PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo. 

Direktur Utama Pelindo IV, Prasetyadi menjelaskan, dalam merger ini PT Pelindo II akan bertindak sebagai surviving entity atau perusahaan penerima penggabungan. Diharapkan Pelindo akan meningkatkan produktivitas dan efisiensi melalui standarisasi proses bisnis dan pelayanan di pelabuhan.

"Situasi ini secara bertahap akan berdampak terhadap penurunan harga barang yang diangkut," kata dia saat konferensi pers, Selasa, 14 September 2021.

Baca juga: Pegawai Kimia Farma Ditangkap Densus 88, BUMN Perketat Rekrutmen

Seiring dengan penggabungan itu, visi Pelindo ke depan adalah disebutkannymarine, equipment, & port servicesa 'Menjadi Pemimpin Ekosistem Maritim Terintegrasi dan Berkelas Dunia.' Adapun misi Pelindo adalah 'Mewujudkan jaringan ekosistem maritim nasional melalui peningkatan konektivitas jaringan dan integrasi pelayanan guna mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia.'

Lebih lanjut Prasetyadi menyebutkan, saat ini biaya logistik nasional masih tergolong tinggi bila dibandingkan dengan negara-negara lain yakni sekitar 23 persen dari total Gross Domestic Product (GDP) Indonesia.  Hal itu disebabkan oleh operasi dan infrastruktur pelabuhan yang belum optimal.

“Dengan kondisi tersebut, pemerintah akan melakukan Integrasi Pelindo untuk meningkatkan konektivitas nasional dan standarisasi pelayanan pelabuhan, layanan logistik yang terintegrasi, serta meningkatkan skala usaha dan penciptaan nilai BUMN Layanan Pelabuhan melalui keunggulan operasional serta komersial dan keuangan,” ucapnya.

Menurut Prasetyadi, integrasi Pelindo juga akan memudahkan koordinasi pengembangan kawasan industri dan ekonomi khusus di sekitar pelabuhan di daerah-daerah sehingga mendorong peningkatan konektivitas hinterland yang akan berdampak pada meningkatnya volume ekspor-impor dan trafik pelabuhan. 

Dorong Kesejahteraan Pegawai, Bank Mandiri Integrasikan Program Well-Being

"Dengan demikian selain berkontribusi positif pada perekonomian nasional, integrasi juga merangsang pertumbuhan ekonomi di daerah-daerah," tegas dia.

Skema integrasi BUMN Pelabuhan dipilih karena mempertimbangkan potensi penciptaan nilai yang efisien dan terkoordinasi secara sistematis, fokus kompetensi yang dimiliki saat ini, tingkat disrupsi yang tidak terlalu tinggi karena terdapat penyesuaian sinergi secara bertahap dari business as usual.

Perum Perhutani Berangkatkan Ratusan Pemudik di Progam Mudik Asyik Bersama BUMN 2024

Selain itu cost of fund dapat dioptimalkan dengan sebagai entitas yang lebih besar dan kuat, entitas penerima penggabungan bisa mengelola aset lebih baik dan efisien, serta penggabungan ini bisa segera diwujudkan karena bisnis yang dimiliki serupa.

Direktur Utama Pelindo II dan Ketua OC Penggabungan Pelindo, Arif Suhartono, menjelaskan bahwa pasca merger, Pelindo akan membentuk empat klaster bisnis atau subholding untuk anak perusahaan-anak perusahaan yang dimiliki oleh Pelindo I-IV.

BUMN Indofarma Klaim Sudah Bayar THR Karyawannya Tanpa Dicicil 

Subholding dibentuk berdasarkan kategori bisnis. Keempat subholding tersebut adalah: (1) peti kemas, (2) non peti kemas, (3) logistik & hinterland development, dan (4) marine, equipment, & port services

“Pemfokusan klaster-klaster bisnis akan meningkatkan kapabilitas dan keahlian yang akan berdampak pada peningkatan kepuasan pelanggan melalui kualitas layanan yang lebih baik dan peningkatan efisiensi dalam penggunaan sumber daya keuangan, aset, dan SDM,” tutur Arif.

Rencana integrasi ini juga menurutnya telah mendapat dukungan penuh dari berbagai kalangan termasuk dari Serikat Pekerja seluruh Pelindo. Pada 24 Agustus 2021, Serikat Pekerja PT Pelindo IV menggelar rapat koordinasi yang salah satu agendanya adalah memberikan dukungan penuh atas Integrasi Pelindo.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya