PLN: Elektrik Bakal Jadi Lifestyle Baru

Wakil Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo
Sumber :
  • VIVAnews/Fikri Halim

VIVA – Wakil Direktur Utama PT PLN (Persero), Darmawan Prasodjo menegaskan, di era serba digital saat ini aspek teknologi terutama yang berkaitan dengan hal-hal kelistrikan (elektrik), akan menjadi new lifestyle atau gaya hidup baru bagi sebagian orang.

Tarif Listrik April-Juni 2024 Diputuskan Tidak Naik

Hal itu diutarakannya dalam acara "Major Launch: New Feature on PLN Mobile", yang merupakan peluncuran aplikasi versi terbaru dari aplikasi PLN Mobile sebelumnya dengan berbagai fitur tambahan terkini.

"Jadi ke depannya, elektrik itu akan menjadi lifestyle yang baru," kata Darmawan dalam telekonferensi, Rabu 13 Oktober 2021.

Misi Pemerintah Lewat Transformasi Digital Capai Target Pertumbuhan Ekonomi 5,2% di 2024

Gedung PLN (Perusahaan Listrik Negara)

Photo :
  • VIVA/Andry Daud

Karena itu, ke depannya PLN akan membangun konsep smart home, yang terintegrasi dengan teknologi digital dan pemanfaatan listrik PLN untuk kebutuhan sehari-hari.

Swiss German University Dukung Revolusi Industri 4.0 di Indonesia!

Dengan demikian, Darmawan meyakini akan ada suatu masa dimana saat kita berpergian atau liburan, kita tetap bisa mengatur nyala AC atau lampu mana yang mau kita nyalakan dengan pengatur waktu. Sehingga, pemanfaatan teknologi digital dan aspek kelistrikan di rumah tersebut betul-betul berada dalam kendali penghuninya.

"Bahkan kalau kita mau memasak pakai kompor listrik, itu juga bisa dinyalakan secara online. Misalnya kita sudah menyediakan air di dalam panci di atas kompor listrik, kemudian saat kita mau pulang ke rumah bisa kita nyalakan, itu bisa semuanya," kata Darmawan.

Dengan hal-hal semacam itu, Darmawan pun percaya diri bahwa nantinya akan ada perubahan gaya hidup pada sebagian masyarakat, yang menjadikan pemanfaatan teknologi digital dan aspek kelistrikan sebagai the new lifestyle mereka sehari-hari.

Selain itu, melalui peluncuran aplikasi terbaru New PLN Mobile ini, Darmawan menjelaskan bahwa salah satu fitur di dalamnya akan membantu pada pelanggan PLN untuk terhubung dengan layanan i-connect PLN dan recharging untuk kendaraan listrik. Namun, Darmawan mengakui bahwa untuk aspek transaksi pembayaran dari recharging kendaraan listrik di titik-titik recharging nanti, saat ini masih dilakukan pembahasan bersama para bank anggota Himbara.

"Kemudian di situ (aplikasi New PLN Mobile) ada i-Connect, dan re-charging. Nah, recharging ini luar biasa nih. Kita sudah punya peta stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) di mana saja. Jadi misalnya kita mau naik mobil listrik ke mana nih, langsung diklik (tujuannya), arahnya ke mana, bisa dilihat pakai Google Map," kata Darmawan.

"Kemudian soal pembayarannya, ini yang juga kita sedang bangun, sudah ada. Semuanya nanti bisa pakai bank Himbara, dan kemudian untuk mengisi listriknya berapa KW itu langsung diatur semuanya, serba mudah," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya