Eropa hingga China Krisis Energi, Jokowi: Kita Diuntungkan

Presiden Jokowi Melihat Pertanian Jagung di Kabupaten Sorong, Papua Barat
Sumber :
  • Agus Suparto/ Fotografer Presiden

VIVA – Presiden Joko Widodo menyoroti fenomena krisis energi yang terjadi di kawasan Eropa dan China. Menurutnya, hal yang tak terduga itu justru menguntungkan Indonesia.

10 Negara Terluas di Dunia, Indonesia Ada di Urutan Berapa?

Hal tersebut disampaikan Presiden saat membuka acara Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia atau Apkasi Otonomi Expo secara daring dari Istana Kepresidenan, Bogor.

“Akhir-akhir ini mulai terjadi di beberapa negara di Eropa, di China, krisis energi yang semuanya tidak menduga. Tapi kita diuntungkan karena harga komoditas naik,” kata Jokowi, Rabu, 20 Oktober 2021.

Di Tengah Konflik Perang, Tiongkok Dukung Upaya Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Seperti diketahui krisis energi yang terjadi akibat mahalnya harga gas bumi serta di China diikuti krisis listrik. Jokowi melanjutkan, kini daerah di Indonesia yang melimpah komoditas unggulan kecipratan untung.

Presiden Jokowi.

Photo :
  • Biro Pres dan Media Istana Kepresidenan.
Survei LSI: Tingkat Kepuasan Publik pada Jokowi Naik 76,2 Persen

Terutama kelapa sawit, batu bara, nikel atau tembaga. “Karena ekonomi di daerah penghasil komoditas itu akan merangkak naik, Insya Allah akan merangkak naik,” ujar kepala negara.

Baca juga: BI Lanjutkan Aturan Keringanan Denda Kartu Kredit hingga DP Kendaraan

Di sisi lain, Jokowi pun menyambut baik dengan gelaran Apkasi Expo yang mana akan memperkuat kerja sama antar daerah di sektor perdagangan. Antar daerah bisa berkomunikasi mempromosikan potensi masing, bisa nantinya memperkuat ekspor.

“Jangan lupa sekali lagi pasar dalam negeri sangat potensial yang sangat besar karena jumlah penduduk kita 270 juta dan kelas menengah bertumbuh sangat pesat. Ini yang harus menjadi peluang untuk memperkuat industri dalam negeri kita,” ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya