Kemenaker: Pengangguran dari Angkatan Kerja Perempuan Meningkat

VIVA – Staf Khusus Menteri Ketenagakerjaan Hindun Anisah mengatakan bahwa Indonesia menjadi salah satu negara yang terdampak pandemi COVID-19, terutama pada sektor pasar tenaga kerja.

“Hasil survei menunjukkan bahwa pasar tenaga kerja Indonesia saat ini mengalami pelemahan,” kata Hindun dalam keterangannya, Senin, 22 November 2021.

Dia merilis data sedikitnya 2.228.561 pekerja kehilangan pekerjaan dan tingkat pengangguran meningkat 1,32 persen dibandingkan dengan tahun 2020.

Perempuan, katanya, menjadi salah satu kelompok yang retan terpengaruh pandemi COVID-19. “Kalau kita lihat terjadi penurunan tingkat partisipasi angkatan kerja sebesar 0,07 persen, dan peningkatan tingkat pengangguran sebesar 0,45 persen dari angkatan kerja perempuan di pasar tenaga kerja,” ujarnya.



Staf Khusus Menteri Ketenagakerjaan Hindun Anisah

Photo :

• IST

Menurut Hindun, kondisi penurunan angkatan kerja perempuan tidak hanya terjadi di Indonesia, tetapi juga melanda hampir seluruh negara Asia Tenggara.

Wanita yang juga merupakan Pengasuh Pondok Pesantren Hasyim Asy'ari, Jepara, itu berharap dalam situasi pandemi sekarang pemerintah bersama dengan stakeholder lainnya ikut bekerja dalam meningkatkan angkatan pekerja, terutama perempuan.

“Saat ini pemerintah terus berupaya untuk bersama-sama mendorong agar terjadi peningkatan jumlah pekerja perempuan yang ada di Indonesia,” ujarnya.

Halaman Selanjutnya

“Saat ini pemerintah terus berupaya untuk bersama-sama mendorong agar terjadi peningkatan jumlah pekerja perempuan yang ada di Indonesia,” ujarnya.