Bank Mandiri Salurkan KUR Rp31,75 Triliun hingga Oktober 2021

Bank Mandiri Pusat
Sumber :
  • vivanews/Andry Daud

VIVA – Bank Mandiri melaporkan, kredit usaha rakyat (KUR) senilai Rp31,75 triliun telah tersalurkan kepada 324 ribu lebih debitur sampai Oktober 2021. 

Honda Bakal Jor-joran Produksi Motor Listrik Tahun Ini

SEVP Micro & Consumer Finance Bank Mandiri, Josephus K. Triprakoso mengatakan, realisasi tersebut telah mencapai 90,73 persen dari total target penyaluran KUR perseroan di tahun 2021 sebesar Rp35 triliun.

"Bila dirinci berdasarkan sektor usahanya, mayoritas disalurkan ke sektor produksi dengan nilai menembus Rp18,55 triliun atau sekitar 58,42 persen dari total realisasi," kata Josephus dalam keterangan tertulisnya, Kamis 25 November 2021.

Terbitkan Aturan Penanganan Permasalahan Bank Umum, OJK Antisipasi Situasi Geopolitik Global

Bank Mandiri Pusat

Photo :
  • vivanews/Andry Daud

Lebih lanjut, Josephus menjelaskan bahwa di sisa akhir tahun ini, Bank Mandiri akan secara aktif memfokuskan KUR ke sektor produksi untuk mendukung program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). "Sektor produksi masih memiliki potensi penyaluran KUR yang relatif besar. Selain itu, beberapa sektor turunannya juga memiliki prospek yang masih baik," ujarnya.

Siap Tanding ! Bank Mandiri Resmi Umumkan Tim Proliga 2024 Putri, Jakarta Livin' Mandiri (JLM)

Jika dilihat secara detail, penyaluran KUR Sektor Produksi Bank Mandiri saat ini masih didominasi oleh sektor pertanian, dengan penyaluran sebesar Rp9,04 triliun atau 28,47 persen dari total penyaluran.

Hal ini menurutnya sudah sejalan dengan upaya pemerintah, yang memang memprioritaskan sektor pertanian untuk menunjang ketahanan pangan di dalam negeri. 

Sementara itu, sektor produksi lainnya seperti jasa produksi dan industri pengolahan, juga masih mencatatkan potensi yang besar untuk tumbuh. Untuk itu, Bank Mandiri akan terus mempercepat penyaluran KUR di dua bulan terakhir tahun ini.

"Salah satu strategi yang sudah diterapkan perseroan yakni dengan mengoptimalkan aplikasi Mandiri Pintar untuk mempercepat proses penyaluran kredit," kata Josephus.

Tidak cuma itu, lanjut Josephus, Bank Mandiri juga telah memperluas skema-skema produk pembiayaan di sektor produksi untuk komoditas tertentu, terutama di sektor pertanian yang menyesuaikan dengan kebutuhan masa tanam di mana pokok dan bunga dapat dibayarkan pada saat panen.

"Seiring dengan pertumbuhan ekonomi yang membaik, kami optimis akan mampu mendorong penyaluran KUR lewat potensi yang ada, dan dapat mencapai target KUR yang diamanatkan oleh Pemerintah," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya