Subsidi Listrik 2022 Dikaji Dikasih Langsung Pakai Voucher

Petugas PLN memeriksa meteran listrik.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

VIVA – Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Rida Mulyana mengatakan, Pemerintah sedang menggodok skema pemberian langsung subsidi listrik pada tahun ini. Hal itu dilakukan agar penyalurannya bisa lebih tepat sasaran.

Kementerian ESDM Ajak Masyarakat Konversi Motor BBM ke Listrik Gratis, Begini Caranya

Rida menjelaskan bahwa reformasi subsidi listrik menyangkut dua hal. Yaitu sisi mekanisme yang berujung ke subsidi langsung dan reformasi tarif.

"Pelanggan non subsidi bayar sesuai tarif. Nanti yang berhak disubsidi langsung dikasih cash atau voucher untuk membayar listrik dan itu tidak bisa digunakan selain untuk membayar listrik," ujarnya dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa.

HKTI Usulkan HPP Gabah Naik Jadi Rp6.757

Dia pun menegaskan, sejak 2003, Pemerintah tidak pernah mengutak-atik tarif listrik. Sehingga, dalam implementasinya tidak ada aturan yang menyusahkan rakyat.

Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Rida Mulyana (Tengah).

Photo :
  • Fikri Halim/VIVA.co.id
Negara Ini Tuduh Iran sebagai Negara Teroris, Kok Bisa?

"Yang pasti jangan sampai kita membuat aturan yang menyusahkan rakyat, karena bukan itu tujuan kita bernegara," kata Rida.

Lebih lanjut dia menyampaikan bahwa skema pemberian cash atau voucher itu akan membuat penerima berupaya melakukan efisiensi, menghemat. Dan itu yang mendorong listrik atau subsidinya tidak naik.

Rida menyampaikan, supaya mekanisme subsidi langsung bisa efektif dan tetap sasaran. maka data penerima subsidi harus akurat minimum 85 persen dari sisi kesesuaian di lapangan.

"Pemerintah tidak berencana untuk mengurangi subsidi, tetapi yang ada adalah membuat subsidi ini lebih tepat sasaran," ungkapnya. (Ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya