IHSG Dibuka Menguat di Tengah Pelemahan Bursa Saham Dunia

IHSG.
Sumber :
  • VIVA/Muhamad Solihin

VIVA – Indeks Harga Saham gabungan atau dibuka menguat 15,82 poin atau 0,24 persen ke posisi 6.607,8. Penguatan tersebut terjadi di tengah melemahnya Wall Street dan dan sejumlah bursa saham kawasan Asia, seperti China.

Ini Penyebab Saham Rontok dan Harga Emas Melejit

Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 3,9 poin atau 0,42 persen ke posisi 942,52 pada pembukaan perdagangan IHSG Pagi ini.

Bursa Wall Street turun tajam pada akhir perdagangan Rabu (Kamis pagi WIB). Dengan Nasdaq di wilayah koreksi karena saham teknologi memperpanjang kerugian mereka serta investor terus khawatir tentang imbal hasil obligasi pemerintah AS yang lebih tinggi dan pengetatan kebijakan moneter Federal Reserve.

Saham Lima Perusahaan Ini Malah Bersinar saat IHSG Sesi I Anjlok

Karyawan melewati monitor pergerakan angka Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Plaza Bank Mandiri, Jakarta. (Foto ilustrasi)

Photo :
  • ANTARA FOTO/Aprillio Akbar

Indeks Dow Jones Industrial Average merosot 339,82 poin atau 0,96 persen, menjadi menetap di 35.028,65 poin. Indeks S&P 500 terpangkas 44,35 poin atau 0,97 persen, menjadi berakhir di 4.532,76 poin. Indeks Komposit Nasdaq anjlok 166,64 poin atau 1,15 persen, menjadi ditutup pada 14.340,26 poin.

IHSG Anjlok 2 Persen Lebih Imbas Iran Serang Israel? Direktur BEI Buka Suara

Sedangkan di Asia, saham-saham China dibuka lebih rendah pada perdagangan Kamis pagi. Memperpanjang penurunan sehari sebelumnya ketika saham-saham yang terkait dengan baterai lithium dan produsen minuman keras mengalami kerugian besar.

Indikator utama pasar saham China, Indeks Komposit Shanghai dibuka menyusut 0,05 persen menjadi diperdagangkan di 3.556,23 poin. Kemudian, Indeks Komponen Shenzhen yang melacak saham-saham di bursa kedua China dibuka 0,13 persen lebih rendah menjadi diperdagangkan di 14.188,51 poin. (Ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya