- pixabay
VIVA – Belakangan ini sedang ramai membahas affiliator. Hal tersebut makin viral di jagat maya lantaran beberapa orang mengaku rugi saat menjajal bisnis binary option. Sebenarnya apa itu affiliator? Apakah cara ini bisa bikin kaya secara halal? Simak fakta-faktanya berikut ini dikutip dari berbagai sumber.
1. Apa itu Affiliator?
Affiliator merupakan seseorang yang mempromosikan sebuah bisnis dengan memasarkannya kepada orang lain. Umumnya, mereka mempromosikan melalui media sosial, dengan menggunakan link. Saat ini memang pekerjaan affiliator sudah mulai banyak diminati dan banyak para influencer terjun ke dunia affiliator.
2. Apa itu Binary Option?
Platform trading online Binomo.
Melansir dari Investopedia, Binary Option adalah produk keuangan di mana pihak-pihak yang terlibat dalam transaksi diberi salah satu dari dua pilihan. Umumnya Binary Option menggunakan aset forex atau indeks saham dalam praktiknya. Pada Binary Options, para trader hanya perlu menebak apakah suatu harga akan naik atau turun dalam jangka waktu tertentu. Jika kamu sebagai trader salah menebak, maka kamu akan mengalami kerugian, dan penyedia layanan akan mendapat keuntungan dari kerugian trader.
Tentunya, jika seorang trader salah spekulasi, maka ia akan kehilangan uang atau modalnya seperti di meja judi. Adapun sebaliknya, jika trader berhasil menebak dengan benar, otomatis dia akan menerima keuntungan. Instrumen trading online ini dikatakan lebih dekat kepada judi online.
3. Affiliator menjebak trader?
Akhir-akhir ini para affiliator binary option sedang jadi perbincangan. Dikabarkan jika para affiliator binary option ini tak menjelaskan dengan utuh soal sistem yang ada. Mereka melakukan endorsement dengan selalu memperlihatkan keuntungan trading saja sehingga para trader atau masyarakat tergiur dan mengikutinya. Hal itu ditambah dengan menunjukkan gaya hidup mewah, hingga pemberian giveaway dan berbagi harta kepada masyarakat setempat atau netizen.
Para affiliator ini tak menjelaskan juga system kerjanya, dan kerugian-kerugian apa saja yang bakalan dihadapi jika loss. Para affiliator ini mendapatkan persentase keuntungan dari setiap aktivitas rugi atau untung yang dialami member mereka, di bawah link afiliasi.
4. Tebakan Affiliator tak selalu benar
Transaksi online tersebut dilakukan oleh pedagang di bawah pengawasan perusahaan afiliasi. Affiliator ini biasanya memberikan saran apakah seorang trader harus menjual atau membeli aset dan dalam kisaran harga berapa dia harus menebak nilai aset.
Sesederhana kelihatannya, ternyata tebakan affiliator tidak selalu akurat, atau bahkan salah. Akibatnya, trader langsung kehilangan uang dan bahkan merasa tertipu.
5. Affiliator tidak memberikan penjelasan tentang taktik
Beberapa yang telah bereksperimen dengan opsi biner mengakui bahwa afiliasi tidak memberikan penjelasan sistematis tentang strategi permainan. Artinya, jika teknik yang sama digunakan untuk kedua kalinya, hampir pasti akan gagal. Faktanya, afiliasi memiliki kerjasama bisnis dengan aplikasi opsi biner. Jika seorang pedagang salah menebak dan asetnya ditarik oleh aplikasi, mereka akan mendapat untung.
Aplikasi kemudian akan membaginya dengan para affliliator sesuai dengan kesepakatan bersama. Setiap affliliator biasanya memiliki satu link afiliasi unik yang berfungsi untuk mentransfer keuntungan dari setiap penarikan aset trader.
6. Affiliator Binary Option Meraup Untung Miliaran rupiah?
Dalam channel YouTube Maru Nazara, Maru mengatakan jika Indra Kenz dan Doni Salmanan merupakan affiliator yang bermain di Binary Option. Ia mengatakan jika keduanya telah menipu banyak member dengan total kerugian miliaran rupiah.
Pernyataan Binary Option sebagai trading ilegal juga ditegaskan Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Indrasari Wisnu Wardhana. Indrasari Wisnu menegaskan bahwa investasi trading berbasis Binary Option merupakan kegiatan ilegal atau aktivitas yang dilarang.
7. Trading Halal atau Haram?
Ilustrasi trading.
- U-Report
Berdasarkan Fatwa DSN No.40 MUI (Majelis Ulama Indonesia), berikut pendapat tentang investasi saham:
- Transaksi jual beli saham hukumnya adalah boleh.
- Saham-saham yang diperbolehkan adalah saham perusahaan dagang atau perusahaan manufaktur dengan ketentuan yang benar ada bukan rekayasa.
- Saham boleh dijual dan dijaminkan asalkan sesuai dengan aturan yang berlaku.
Sementara itu, trading halal atau haramnya menurut MUI dan islam adalah dilihat dari tiga elemen dasarnya, yaitu:
- Transaksi saham
- Pengelolaan perusahaan
- Cara penerbitan saham
Jika, ketiga elemen tersebut dijalankan sesuai prinsip syariah atau ajaran agama islam, maka trading saham halal dan boleh dilakukan. Selain itu, saham yang diperdagangkan tidak berasal dari perusahaan yang bergerak dibidang haram menurut islam, seperti minuman keras, industri kasino, dan sebagainya
Namun, trading bisa disebut haram, apabila dilakukan dengan cara spekulasi atau untung-untungan yang dilarang dalam islam, seperti:
- Tujuan utama transaksi untuk jual beli
- Transaksi berlangsung dalam waktu yang sangat singkat
- Transaksi saat harga saham yang naik
Itulah fakta-fakta menarik tentang affiliator dan trading yang perlu kamu ketahui. Jadi, bagaimana menurut kamu? Trading saham itu halal atau haram?
