- Tangkapan layar Anisa Aulia/ VIVA.
VIVA – Menteri Komunikasi dan Informasi atau Menkominfo, Johnny G Plate menuturkan pertumbuhan ekonomi digital Indonesia terus mengalami perkembangan saat ini. Di mana tercermin pada gross merchandise value yang di 2021 tumbuh sebesar US$70 miliar.
Adapun dari perkembangan ekonomi digital tersebut, pada 2030 diproyeksikan akan terus tumbuh. Dengan target capaian di 2030 senilai US$315,5 miliar.
“Optimalisasi ekonomi digital melalui pembangunan cloud computing Dan ICT Infrastructure mampu mendorong pertumbuhan ekonomi digital yang signifikan. Dan tentu kita harapkan yang inklusif,” jelas Johnny pada Kick Off Digital Economy Working Group G20.
Selain itu, Johnny memperkirakan, pengguna internet dunia di tahun 2022 telah mencapai 4,9 miliar pengguna. Termasuk di dalamnya pengguna internet Indonesia.
Ilustrasi perekonomian dalam digitalisasi.
- vstory
“Termasuk 204 juta pengguna internet di Indonesia. Terdapat lalu lintas data dan konsumsi data sebesar 64,2 zettabyte di tahun 2020. Dan diprediksi bertumbuh tiga kali lipat sebesar 181 juta zettabyte di tahun 2025,” ujarnya.
Adapun untuk konsumsi data global diprediksikan juga akan terus bertambah. Dengan compounded annual growth rate 26,9 persen sejak 2020 sampai dengan tahun 2025.
“Pertumbuhan konsumsi data yang besar dan cepat secara massif akan mendorong pembangunan pusat data, cloud computing dan pertumbuhan ekonomi digital di dunia,” ungkapnya.
