Resminkan Jalan Lingkar Brebes-Tegal, Jokowi Pede Perlancar Mudik

Presiden Joko Widodo meremikan Jalan Lingkar Brebes.
Sumber :
  • Antara.

VIVA – Presiden Joko Widodo meresmikan Jalan Lingkar Brebes-Tegal, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, hari ini. Jalan sepanjang 17,4 kilometer itu akan menjadi salah satu jalur alternatif untuk memperlancar arus mudik Idul Fitri 1443 Hijriah.

Jokowi Bakal Siapkan Program Unggulan Prabowo-Gibran Masuk dalam RAPBN 2025

“Jalan ini akan menjadi salah satu jalur alternatif untuk mudik Lebaran agar perjalanan masyarakat untuk mudik lebih lancar dan lebih cepat sampai di tujuan,” ujar Jokowi di Brebes, Jawa Tengah, Rabu, 13 April 2022.

Seperti diketahui, Kabupaten Brebes dan Tegal memiliki jalan yang merupakan Jalan Nasional Jalur Pantai Utara (Pantura) yang kerap digunakan para pemudik untuk pulang kampung menjelang Idul Fitri.

Petinggi PPP Minta Pimpinan Realistis Segera Gabung Koalisi Prabowo-Gibran

Jokowi mengharapkan, dengan hadirnya Jalan Lingkar Brebes-Tegal, maka konektivitas di Brebes dan Tegal akan semakin lancar, baik untuk kegiatan sehari-sehari masyarakat maupun untuk mudik.

Lebih lanjut dia Ia memperkirakan jalan iniakan mengurangi beban lalu lintas di Brebes dan Tegal hingga 48 persen. Kehadiran Jalan juga melengkapi struktur jaringan jalan nasional di Pantura dan juga melengkapi jaringan jalan di Tol Trans Jawa.

Jokowi: Indonesia Succeeded in Reducing Stunting Rate

Presiden Jokowi dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Brebes.

Photo :
  • Teguh Joko Sutrisno/ tvOne.

“Kita tahu kepadatan lalu lintas Brebes, Tegal sangat tinggi. Sejak dulu lalu lintas sangat padat, terutama menjelang mudik lebaran, tahun baru serta hari hari libur lainnya,’ ungkapnya.

Sebagai informasi, Jalan Lingkar Brebes-Tegal sepanjang 17,4 km memiliki lebar 7,5 meter untuk dua lajur dan dilengkapi dengan delapan jembatan. Masing-masing lima jembatan di wilayah Brebes dan tiga jembatan di wilayah Tegal.

Adapun pembangunan Jalan Lingkar Brebes-Tegal menggunakan anggaran APBN senilai Rp224 miliar dengan masa kerja sejak Desember 2019-April 2021. (Ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya