Investasi Harus Sejalan dengan Inovasi Dorong RI Jadi Negara Maju

Ilustrasi Pertumbuhan Ekonomi/Realisasi Investasi.
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA – Director of Research & Business Development Dexa Group Raymond Tjandrawinata menegaskan bahwa pembangunan perlu memadukang unsur inovasi dan investasi. Hal itu sesuai arahan Pemerintah menuju Indonesia 2045. 

Ekonomi Tumbuh 5,6% di 2024, Pemprov DKI Yakin Bisa Atasi Inflasi

Dengan tercapainya unsur tersebut visi Indonesia yang akan menjadi negara maju. kekuatan ekonomi nomor lima di dunia akan terwujud. Dengan kualitas sumber daya manusia yang unggul serta menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi.

“Dalam arahan tersebut disebutkan, pengembangan inovasi dapat berbasis sumber daya alam yang disandingkan dengan teknologi digital agar tidak tertinggal dalam Revolusi Industri 4.0," ujar Raymond dikutip dari keterangannya, Minggu, 22 Mei 2022.

BI Catat Modal Asing Kabur dari Indonesia Rp 1,36 Triliun

"Dalam hal ini, kami dari industri mencontohkan kontribusi para peneliti di industri farmasi adalah pengembangan green pharmacy atau Obat Modern Asli Indonesia (OMAI),” tambahnya.

Raymond mengatakan, implementasi green pharmacy yang merupakan hasil inovasi dari perusahaan farmasi nasional, dapat menjadi solusi atas ketergantungan impor bahan baku obat-obatan. Sekaligus memadukan teknologi tinggi dalam proses riset hingga produksinya.

Gejala Asam Urat yang Wajib Diwaspadai oleh Banyak Orang, Bisa Sebabkan Masalah Serius

Sementara itu Corporate Affairs Director Dexa Group Bapak Krestijanto Pandji mengungkapkan, pihak swasta memiliki peran penting dalam membentuk ekosistem riset dan inovasi nasional.

Ilustrasi beli obat bisa lewat layanan telefarmasi.

Photo :
  • vstory

Karena itu menurutnya, Dexa Award Science Scholarship atau DASS digelar sebagai gerakan inisiatif Dexa Group untuk melahirkan saintis dengan terobosan-terobosan ilmiah baru. Program ini juga diarahkan untuk mencetak kader-kader saintis Indonesia di masa depan yang mampu menggerakkan dan memajukan ilmu pengetahuan, teknologi, serta menghasilkan produk dalam bidang farmasi dan kesehatan.

"Yang bermanfaat untuk kesehatan masyarakat Indonesia dan dunia, serta sebagai kontribusi nyata Dexa Group untuk memperkuat Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia,” jelas Krestijanto.

Di tahun 2021 sebanyak 1.197 saintis muda telah mendaftar untuk mendapatkan beasiswa DASS 2021.“Dexa sangat optimis di tahun 2022 ini antusiasme dari peminat DASS akan semakin tinggi," tegasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya