Pendapatan di Semester I Capai Rp 657,7 M, Ini Strategi Ultra Voucher
- VIVAnews/Mohammad Yudha Prasetya
VIVA Bisnis – PT Trimegah Karya Pratama Tbk (UVCR) atau Ultra Voucher mencetak pendapatan sebesar Rp 657,7 miliar pada semester I-2022. Angka ini naik hampir dua kali lipat dibanding Rp 383,1 miliar pada semester I-2021.
Direktur Utama PT Trimegah Karya Pratama Tbk Riky Boy Permata menyampaikan, pertumbuhan pendapatan ini disebabkan karena akselerasi digital yang terjadi di Indonesia yang tidak dipungkiri terjadi akibat andemi di seluruh belahan dunia.
"Distribusi produk di channel e-commerce menjadi salah satu penyumbang pendapatan terbesar UVCR," katanya dikutip dalam keterangan tertulis, Rabu 21 September 2022.
Ilustrasi investor pasar modal.
- VIVA.co.id/Muhamad Solihin
Sementara itu, kenaikan laba bersih tercatat 192 persen di semester I-2022. Selain itu, aset juga naik mencapai sebesar 16 persen dibandingkan semester I tahun 2021.
"Pencapaian ini tidak luput berkat dukungan para pelanggan yang terus setia menggunakan voucher-voucher dari UVCR," katanya.
Pada semester I-2022, Perseroan mencatat pertumbuhan laba kotor sebesar Rp 21 miliar dibandingkan semester I-2021. Hal ini dapat dicapai perseroan, karena terjadinya penurunan beban usaha pada perseroan yang menghasilkan kenaikan 61 persen pada semester 2022.
Aset perseroan pada semester I-2022 juga mengalami kenaikan dari Rp 96,1 miliar dibandingkan dengan tahun sebelumnya di periode yang sama.
Sejak awal tahun 2022, Riky juga menerangkan perseroan telah meluncurkan beberapa produk dan layanan terbaru yang bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan perseroan sebagai perusahaan digital.
Dari sisi partnership atau kemitraan, lanjut dia, perusahaan juga semakin memantapkan diri untuk bekerja sama dengan berbagai macam brand dari berbagai lini industri untuk memenuhi kebutuhan pelanggan.
Antara lain seperti kerja sama dengan salah satu pemilik mal dan retail di Indonesia yakni Ramayana, kerja sama dengan platform pemesanan sayur online Astronauts, dan juga McDonalds yang merupakan salah satu restoran siap saji terbesar dengan 250 gerai di Indonesia.
“Sebagai bentuk komitmen perseroan kepada pengguna aplikasi mobile, perseroan juga berkomitmen bukan hanya merubah tampilan mobile aplikasi yang rencananya akan di-release tahun 2022 ini, namun juga berencana untuk menambah channel pembayaran dalam mobile aplikasi, serta menambah layanan yang mempermudah pelanggan mendapatkan barang belanjaan mereka.” jelas Riky.
Maka dari itu, lanjutnya, sebagai perusahaan teknologi UVCR terus mengedepankan riset kebutuhan pelanggan agar di tahun 2022 dapat menghasilkan pendapatan dan laba yang lebih tinggi. "Didukung oleh persiapan dan strategi yang telah dilakukan, Perseroan optimis bahwa tahun 2022 ini pencapaian perseroan akan meningkat sesuai target perseroan," tuturnya.
