IHSG Potensi Melemah Dipicu Kondisi Global, Cek Rekomendasi Saham Ini

Ilustrasi papan IHSG.
Sumber :
  • VIVA/Muhamad Solihin

VIVA Bisnis – Indeks harga saham gabungan atau IHSG menguat 19 poin atau 0,28 persen di level 7.096 pada pembukaan perdagangan Kamis, 29 September 2022.

United Tractors Tebar Dividen hingga Total Rp 8,2 Triliun

CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya, memprediksi bahwa IHSG bakal melemah pada perdagangan hari ini.

"Hari ini IHSG berpotensi melemah," kata William dalam riset hariannya, Kamis 29 September 2022.

IHSG Hari Ini Diprediksi Kembali Menguat Ditopang Fundamental Ekonomi RI

Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

Photo :
  • ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

Dia menjelaskan, pola gerak IHSG jelang akhir kuartal III-2022 masih betah berada dalam rentang konsolidasi wajar, dengan potensi tekanan yang terlihat belum akan berakhir.

Kinclong Sepanjang Hari, Nilai Transaksi Perdagangan Saham BUMI Capai Rp 412 miliar

"Pergerakan market global maupun regional terlihat masih membayangi pergerakan IHSG saat ini," ujar William.

Selain itu, minimnya sentimen yang dapat mendorong kenaikan IHSG, dikarenakan masih terjadinya perlambatan ekonomi, juga turut membayangi pola gerak IHSG hingga beberapa waktu mendatang.

"IHSG diprediksi bergerak dalam level 6.998-7.236," ujarnya.

Selain itu, Dia juga memberikan sejumlah rekomendasi mengenai saham-saham yang dapat dicermati pada perdagangan hari ini, diantaranya yakni BBCA, GGRM, LSIP, BBNI, TLKM, BSDE, UNVR.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya