Sri Mulyani Ingatkan UMKM Banyak Konsumen Kini Pilih Transaksi Digital

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.
Sumber :
  • Anisa Aulia/VIVA.

VIVA Bisnis – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati meminta, Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk menggenjot digitalisasi. Hal itu agar pemasaran produk UMKM dapat lebih optimal.

Otorita IKN Dukung Pengembangan Ekosistem Startup di IKN

Ani begitu sapaan akrabnya mengatakan sebab berdasarkan survei, dengan digitalisasi akan meningkatkan transaksi. Dan saat ini mayoritas konsumen memilih untuk melakukan transaksi melalui platform digital.

"Konsumen lebih memilih untuk melakukan transaksi menggunakan platform digital, pemerintah terus mendorong digitalisasi UMKM per Juni 2022 19,5 juta UMKM telah masuk ke dalam ekosistem digital. Target kami untuk 2024 adalah memiliki 3 juta UMKM onboarding di ekosistem digital," kata Sri Mulyani dalam G20 GPFI High Level Symposium, Selasa 4 September 2022.

Bank Muamalat Cetak Laba Rp 14,1 Miliar pada 2023, Aset Tumbuh 9 Persen

Ilustrasi Digitalisasi.

Photo :
  • Olsera

Ani melanjutkan, digitalisasi juga memiliki peran penting dalam inklusi keuangan atau akses keuangan. Karena di 2021 melalui digitalisasi menyumbangkan 3,6 persen.

Ekonomi Digital di ASEAN Meningkat, HSBC Luncurkan Growth Fund Rp15,8 Triliun

"Tetapi kami menargetkan lebih tinggi pada tahun 2024 untuk mencapai 90 persen untuk inklusi keuangan, dan digitalisasi adalah komponen utama bagi kami untuk mencapai target itu," jelasnya.

Menteri Keuangan, Sri Mulyani di APBN Kita.

Photo :
  • istimewa

Menurutnya, Kementerian Keuangan telah melakukan beberapa hal terkait peningkatan akses maupun digitalisasi UMKM. Salah satunya, program pemberdayaan pembiayaan.

"Ini adalah implementasi dalam cara pembiayaan digital, pembayaran digital, pembukuan digital, serta pemasaran digital telah diperkenalkan ke UMKM. Mereka juga dapat mengajukan permohonan kredit program pemerintah dengan menggunakan internet," terangnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya