Siap IPO, Bisnis Perusahaan Perdagangan Komputer Ini Ditargetkan Tumbuh Double Digit pada 2023

Karyawan mengambil gambar layar pergerakan harga saham (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta. (Foto ilustrasi)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso

VIVA Bisnis – Perusahaan penyedia informasi teknologi (IT) dan perdagangan komputer, PT Techno9 Indonesia Tbk, menargetkan pertumbuhan kinerja perseroan dua digit pada 2023 mendatang. Seiring dengan proses melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui Initial Public Offering (IPO) yang sedang dilakukan perusahaan.

Penyewaan Kendaraan Listrik Laris Manis, Laba Bersih TBS Energi Utama 2023 Naik 77,8 Persen

Direktur Operasional PT Techno9 Indonesia Tbk Merry Kandou mengatakan, dengan IPO, perseroan akan menciptakan pertumbuhan yang berkelanjutan didukung oleh berbagai strategi, salah satunya melalui penjualan produk aplikasi kesehatan dan pendidikan

"Tahun depan, kami targetkan pertumbuhan double digit, baik dari pendapatan maupun laba bersih," ujar Merry di Jakarta, Selasa, 25 Oktober 2022.

IHSG Dibayangi Koreksi Wajar, Intip Rekomendasi Saham Jelang Akhir Pekan

Dia menjabarkan, Techno9 Indonesia sedang dalam proses penawaran awal yang berlangsung pada 20-25 Oktober 2022. Perseroan menjual sebanyak banyaknya 432 juta saham atas nama atau 20,03 persen dari modal ditempatkan dan disetor perseroan setelah IPO dengan nilai nominal Rp10 per saham.

Direktur IT PT Techno9 Indonesia Tbk Irwan Dharma mengatakan, di tengah persaingan usaha yang ketat di bidang penyedia solusi teknologi informasi, perseroan bisa menembus persaingan tersebut yang telah dibuktikan dengan pertumbuhan performa.

Bumi Resources Minerals Bukukan Pendapatan US$46,63 Juta pada 2023

Bursa Efek Indonesia / BEI atau Indonesia Stock Exchange / IDX

Photo :
  • vivanews/Andry Daud

"Manajemen yang berpengalaman selama lebih dari 15 tahun telah mampu memahami seluk beluk pasar serta perilaku konsumen sehingga perseroan dapat menyusun strategi penjualan dan pemasaran produk dan jasa yang tepat efektif dan efisien," ujar Irwan.

Pada awalnya, penjualan perangkat keras menjadi kontributor tertinggi perseroan. Sebagai upaya untuk mengoptimalkan pertumbuhan kinerja yang berkelanjutan, Techno9 Indonesia akan meluncurkan aplikasi kesehatan dan aplikasi pendidikan. Irwan optimistis pihaknya mampu bersaing di pasaran.

Sebagai informasi, Pada 2021, perseroan mampu meningkatkan pendapatan sebesar 243,73 persen menjadi Rp6,53 miliar dibandingkan dengan pendapatan perseroan pada akhir 2020 sebesar Rp1,9 miliar. 

Sementara itu per April 2022, perseroan sudah membukukan pendapatan sebesar Rp4,83 miliar, melonjak signifikan sebesar 794,31 persen jika dibandingkan dengan pendapatan yang dibukukan pada April 2021.

Menurut Merry, kinerja yang dicapai sepanjang empat bulan pertama tahun 2022 itu tidak terlepas dari pemulihan ekonomi secara makro di mana pada 30 April 2022 kondisi COVID-19 sudah berangsur-angsur membaik dibandingkan dengan kondisi pada 30 April 2021 lalu.

Ilustrasi komputer.

Photo :
  • www.pixabay.com/jonathansautter

Hal itu diakuinya telah memberikan dampak pada permintaan para pelanggan yang meningkat khususnya pada segmen perangkat lunak seiring dengan membaiknya kondisi ekonomi di Indonesia.

"Para pelanggan perseroan mulai aktif untuk membeli perangkat lunak seiring dengan kebutuhan pelanggan dalam menghadapi transformasi digital. Hal itu mendorong tingginya penjualan pada segmen perangkat lunak perseroan pada periode yang berakhir di tanggal 30 April 2022," kata Merry. (Ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya