IHSG di Akhir Pekan Cenderung Mendatar, Cermati Saham Potensi Cuan
- VIVA/M Ali Wafa
VIVA Bisnis – Indeks harga saham gabungan atau IHSG melemah 7 poin atau 0,11 persen di level 7.073, pada pembukaan perdagangan Jumat 25 November 2022.
Chief Executive Officer (CEO) PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya, memprediksi bahwa IHSG memiliki potensi untuk bergerak mendatar atau sideways pada perdagangan hari ini.
"Hari ini IHSG cenderung bergerak sideways," kata William dalam riset hariannya, Jumat 25 November 2022.
Dia menjelaskan, perjalanan IHSG di akhir pekan masih terlihat cenderung terkonsolidasi, dengan potensi tekanan yang mulai menurun.
"Peluang naik mulai terlihat walaupun masih berada dalam rentang terbatas," ujar William.
Dia mengatakan, jika IHSG berhasil ditutup dan dipertahankan di atas resisten level terdekat, maka peluang kenaikan jangka pendek masih terbuka lebar.
Namun, lanjut William, sentimen dari fluktuasi nilai tukar Rupiah serta harga komoditas, akan turut mewarnai pergerakan IHSG hingga penghujung tahun.
"IHSG diprediksi bergerak dalam level 6.921-7.152," ujarnya.
Selain itu, ia juga memberikan sejumlah rekomendasi mengenai saham-saham yang dapat dicermati pada perdagangan hari ini, di antaranya yakni AALI, BBCA, ITMG, BBRI, ASII, GGRM, SMRA, LSIP.