Alasan TMII Diambil Alih Pemerintah, Moeldoko: Rugi Rp 50 Miliar Per Tahun

- tamanmini.com
VIVA Bisnis – Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko, menjelaskan, salah satu alasan mengapa TMII diambil alih oleh pemerintah, adalah demi memperbaiki kinerja keuangannya. Sebab, Moeldoko menjelaskan bahwa kerugian yang dialami TMII setiap tahunnya bisa mencapai Rp 40 miliar-Rp 50 miliar.
"Ada kerugian antara Rp 40-50 miliar per tahun. Itu jadi pertimbangan (pengambilalihan TMII oleh pemerintah)," kata Moeldoko, di Jakarta, Selasa 6 Desember 2022.
Dia menegaskan, hal itu lah yang menjadi dorongan kuat bagi pemerintah untuk mengambil alih pengelolaan TMII, guna menyelamatkan TMII yang secara neraca keuangan maupun kondisi fisiknya sudah sangat memprihatinkan.
Baca juga: Bawa Argentina ke Perempatfinal, Segini Kekayaan Lionel Messi
Selain itu, di samping TMII yang merupakan aset negara, terdapat pula karyawan TMII yang terancam pekerjaanya akibat status keuangan dan kondisi fisik TMII yang terus memburuk. Sehingga, hal itu sampai mempengaruhi jumlah pengunjung TMII setiap tahunnya.
Setelah diambil alih oleh Negara melalui Perpres yang kemudian menunjuk PT TWC selaku pengelola TMII saat ini, berdasarkan Akta Kerja sama Pemanfaatan (KSP), terdapat hak-hak karyawan yang masih belum tuntas status dan pemenuhannya.
Direktur Keuangan Manajemen Risiko dan SDM PT TWC, Mohamad Nur Sodiq menjelaskan, di samping gaji karyawan TMII, pesangon pensiunan karyawan TMII juga menjadi isu di awal-awal TMII direvitalisasi.