IHSG Dibayangi Rupiah dan Harga Komoditas, Intip Saham Rekomendasi

Ilustrasi papan saham IHSG.
Sumber :
  • VIVA/Muhamad Solihin

VIVA Bisnis – Indeks harga saham gabungan atau IHSG menguat 8 poin atau 0,13 persen di level 6.743, pada pembukaan perdagangan Selasa, 13 Desember 2022.

Panduan Lengkap Investasi Reksadana untuk Pemula, Dari A sampai Z

Chief Executive Officer PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya, memprediksi bahwa IHSG memiliki potensi untuk menguat terbatas pada perdagangan hari ini.

"Hari ini IHSG memiliki potensi untuk menguat terbatas," kata William dalam riset hariannya, Selasa 13 Desember 2022.

Jokowi Yakin Indonesia Bisa Dapat 61 Persen Saham Freeport Indonesia, Meski Alot Negosiasinya

Dia menjelaskan, pergerakan IHSG saat ini menunjukkan upayanya untuk bisa keluar dari rentang konsolidasi wajarnya.

IHSG.

Photo :
  • VIVA/Muhamad Solihin
Jokowi Tegaskan Freeport Bukan Milik Amerika Lagi, tapi Indonesia

"Sedangkan, fluktuasi nilai tukar Rupiah dan harga komoditas masih akan memberikan sentimen terhadap pola gerak IHSG hingga beberapa waktu mendatang," ujar William.

Masih tercatatnya capital inflow secara year-to-date (ytd), menunjukkan bahwa masih ada kepercayaan investor terhadap pasar modal Indonesia. Sehingga, pada hari ini IHSG berpeluang untuk mengalami penguatan terbatas.

Karyawan mengamati layar yang menampilkan informasi pergerakan IHSG di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta. (Foto ilustrasi)

Photo :
  • ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto

"IHSG diprediksi bergerak dalam level 6.676-6.834," ujarnya.

Selain itu, Dia juga memberikan sejumlah rekomendasi mengenai saham-saham yang dapat dicermati pada perdagangan hari ini, diantaranya yakni BBCA, TLKM, ITMG, AKRA, UNVR, CTRA, ICBP, LSIP.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya