Sebelum Kasus Meikarta, YLKI Sebut Sudah Sering Ingatkan Publik Terkait Marketing Properti

Ketua Pengurus Harian YLKI, Tulus Abadi.
Ketua Pengurus Harian YLKI, Tulus Abadi.
Sumber :
  • VIVA/Mohammad Yudha Prasetya

VIVA Bisnis – Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menyampaikan catatan kinerjanya dalam 'Refleksi Pengaduan Konsumen 2022. Dilaporkan lebih dari 200 ribu pengaduan konsumen yang mereka terima di sepanjang tahun lalu.

Ketua Harian YLKI, Tulus Abadi mengatakan, salah satu jenis pengaduan yang disoroti oleh pihaknya yakni pengaduan di kasus-kasus perumahan yang jumlahnya sangat mengkhawatirkan.

"Kasus Meikarta itu menunjukkan suatu fenomena yang sistemik dan krusial, terkait dengan project selling," kata Tulus dalam telekonfrensi, Jumat, 20 Januari 2023.

Meikarta.

Meikarta.

Photo :
  • Meikarta

Meski tak merinci jumlah total dari jenis pengaduan terkait sektor perumahan, khususnya soal kasus Meikarta itu, Tulus mengaku prihatin akan nasib para konsumen yang sampai saat ini merasa dirugikan.

Meskipun, sebenarnya dalam kasus Meikarta ini, YLKI sudah kerap mengingatkan secara intensif pada publik sejak medio 2017 silam. Hal itu terkait dengan fenomena marketing secara masif yang dilakukan oleh pihak pengembang. 

"Yakni fenomena marketing yang dilakukan Meikarta secara sangat masif," ujar Tulus.

Halaman Selanjutnya
img_title