Rupiah Menguat Tipis ke Posisi Rp 15.368 per Dolar AS, Ini Pemicunya

Uang dolar AS dan rupiah.
Uang dolar AS dan rupiah.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/tom.

VIVA Bisnis – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot menguat pada perdagangan Rabu pagi, 15 Maret 2023. Terpantau pukul 09.14 WIB rupiah menguat sebesar 17 poin atau 0,24 persen ke posisi Rp 15.368 per dolar AS, dibandingkan pada penutupan sebelumnya senilai Rp 15.385 per dolar AS.

Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) terakhir atau kemarin sore, mematok rupiah di angka Rp 15.380 per dolar AS.

Analis PT Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi memperkirakan, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan ditutup melemah hari ini. Dia mengatakan, berdasarkan laporan, Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada Januari 2023 tetap terkendali.

"Posisi ULN Indonesia pada Januari 2023 tercatat sebesar US$404,9 miliar. Dengan perkembangan tersebut, pertumbuhan ULN Indonesia pada Januari 2023 secara tahunan mengalami kontraksi sebesar 1,9 persen yoy," kata Ibrahim dalam risetnya Rabu, 15 Maret 2023.

Uang kertas rupiah dan dolar AS.

Uang kertas rupiah dan dolar AS.

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Ibrahim mengatakan, untuk ULN Pemerintah juga masih berada dalam fase kontraksi. Sebab pada bulan Januari 2023, posisi ULN Pemerintah tercatat sebesar US$194,3 miliar atau secara tahunan mengalami kontraksi sebesar 2,5 persen year on year (yoy).

Selain itu kata Ibrahim, Bank Indonesia dalam pertemuan minggu ini, 16 Maret 2023 berpotensi menaikkan suku bunga acuannya sebesar 25 basis poin (bps). Hal itu itu dipicu oleh perkembangan kondisi sektor perbankan di AS, yang mana mendasari sejumlah ekonom untuk mengubah pandangannya terhadap arah kebijakan the Fed.

Halaman Selanjutnya
img_title