Kasus AC Pesawat Mati, Kemenhub Minta Maskapai Tingkatkan Pelayanan Jelang Arus Mudik

Pesawat Super Air Jet di Bandara. (ilustrasi)
Pesawat Super Air Jet di Bandara. (ilustrasi)
Sumber :
  • VIVA/Andri Mardiansyah (Padang)

VIVA Bisnis – Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Maria Kristi Endah Murni telah mengintsruksikan jajarannya untuk melakukan inspeksi terhadap pesawat Super Air Jet nomor IU-737 rute Denpasar (DPS) menuju Jakarta (CGK) yang mengalami gangguan teknis pada Selasa, 21 Maret 2023, lantaran sistem pendingin di kabin tidak berfungsi.

"Saya mendapatkan informasi bahwa pesawat tersebut mengalami gangguan pada sistem pengatur tekanan udara di kabin sehingga membuat suhu udara di kabin pesawat tinggi dan penumpang menjadi tidak nyaman karena kepanasan," kata Dirjen Maria Kristi Endah Murni melalui keterangan tertulis dikutip Jumat, 24 Maret 2023.

Ia mengaku telah menginstruksikan direktorat terkait agar memberikan teguran kepada maskapai Super Air Jet atas permasalahan tersebut. Ditjen Perhubungan Udara juga menginspeksi lebih lanjut untuk memastikan bahwa pesawat tersebut aman untuk digunakan kembali.

Super Air Jet diminta untuk melakukan investigasi internal atas permasalahan tidak berfungsinya sistem pendingin kabin pesawat dan melakukan tindakan perbaikan yang diperlukan agar permasalahan ini tidak terulang kembali.

Maskapai Penerbangan Super Jet.

Maskapai Penerbangan Super Jet.

Photo :
  • Fajar Sodiq/VIVA.

Selain itu, Super Air Jet diminta untuk membina personel penerbangan jika ditemukan melaksanakan tugas di luar standar operasional prosedur yang berlaku.

Ia juga mengimbau seluruh maskapai terus meningkatkan pelayanan serta mengutamakan keselamatan dan keamanan penerbangan, mengingat sebentar lagi akan menghadapi periode angkutan udara Lebaran 2023 di mana mobilitas masyarakat sangat tinggi.

Halaman Selanjutnya
img_title