Pertumbuhan Kredit Mandiri 18%

Nasabah transaksi di Bank Mandiri.
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - PT Bank Mandiri Tbk memperkirakan pertumbuhan kredit
perseroan hingga semester I-2010 mencapai kisaran 16-18 persen.

"Sampai akhir Juni sekitar 16-18 persen, tapi kami masih melakukan
finalisasi," ujar Chief Financial Officer Bank Mandiri Pahala N
Mansury usai Konferensi Pers Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa di
Plaza Mandiri, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Senin, 5 Juli 2010.

Menurut Pahala, pertumbuhan kredit Mandiri hampir terjadi di semua
sektor, seperti korporasi, konsumer, mikro, dan small bussines.

Jenderal Zahedi Tewas Dibunuh Israel, Iran Tarik Pasukan dari Suriah

Mengenai revisi target pertumbuhan kredit hingga akhir 2010, Pahala mengaku pihaknya tidak akan mengubah target perusahaan. Namun, dia mengaku akan mengubah komposisi kredit, baik untuk target kredit rupiah maupun valuta asing.

"Revisi kami tidak lakukan dari sisi jumlah total, tapi dari sisi komposisi," katanya.

Bank Mandiri mempertimbangkan pengubahan kompoisisi tersebut karena kelebihan dana dalam bentuk valas saat ini cukup baik. Selain itu, kebutuhan pembiayaan untuk impor barang modal saat ini juga semakin tinggi.

Terakhir, Bank Mandiri menganggap kini sedang terjadi perbaikan dari sejumlah harga komoditas di dunia.

Pada bagian lain, Bank Mandiri juga mengharapkan rencana penerbitan saham baru (rights issue) perusahaan bisa dilaksanakan paling cepat akhir kuartal IV atau pada awal tahun 2011.

"Sampai sejauh ini perkembangan cukup baik, Menteri Keuangan dan Menteri BUMN telah setuju. Kalau itu terjadi, kami harapkan tidak melalui sumber lain," kata dia.

Bank Mandiri mengharapkan jumlah saham yang bakal dilepas kembali ke publik bisa mencapai 10-15 persen. Sayangnya Pahala belum bisa mengungkapkan nilai dari penerbitan saham baru tersebut.

"Finalnya tergantung dari pemerintah, berapa jumlah finalnya kami tidak bisa karena pricingnya tergantung pasarnya nanti," ujar Pahala. (hs)

Film Keluar Main 1994

Merayakan Hari Film Nasional 2024, Arif Brata Ajak Penonton ke Bioskop Menyaksikan Keluar Main 1994

Dua hari yang lalu, tepatnya 30 Maret 2024 diperingati sebagai Hari Film Nasional, sebuah kesempatan untuk merayakan dan mengapresiasi keberagaman film Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024