Menko Luhut Ajak 'Juragan' Migas Investasi di Indonesia

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan
Sumber :
  • VIVA/Yudha Prasetya

Bali – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan mengajak kepada sejumlah chief executive officer perusahaan dan pengusaha di dunia untuk gabung melakukan investasi sektor hulu minyak dan gas (migas) Indonesia.

Ramalan Zodiak Kamis 7 Desember 2023, Sagitarius Lajang Bisa Menikmati Momen Bersama Pisces

Hal tersebut dikatakan Luhut lewat video daringnya yang diputar di acara The 4th International Convention on Indonesian Upstream Oil and Gas Industry 2023 (ICIUOG), Nusa Dua, Bali pada Rabu 20 September 2023.

Luhut menjelaskan bahwa Indonesia punya potensi besar terhadap sektor hulu Migas. Dia menyebut salah satu contoh yang punya potensi yakni penangkapan dan penyimpanan karbon (carbon capture storage/CCS) bisa mencapai 400 gigaton.

Chery Gelontorkan Dana Miliaran untuk Produksi Mobil Listrik

Menurutnya, hal tersebut bisa membikin peluang bisnis yang menjanjikan terhadap pengembangan energi berkelanjutan rendah emisi.

Menko Marives Luhut Binsar Pandjaitan.

Photo :
  • M Yudha P / VIVA.co.id.
Bertemu Luhut di Singapura, PDIP Bantah Puan Main 2 Kaki di Pilpres 2024

"Indonesia sedang melakukan desain komprehensif dari naturalisasi gas dengan berbagai dukungan strategis. Inti misi ini mencapai sejajarkan industri hulu hilir dan memaksimalkan nilai tambah rantai suplai gas. Fokus misi ini jamin keberlanjutan energi jangka panjang," ujar Luhut lewat video daring.

Dia menilai bahwa konversi gas punya peran penting untuk pelbagai sumber energi. Misal, ada inovasi yang berfokus pada proses CCS dalam industri energi.

Ilustrasi industri hulu migas RI (anjungan lepas pantai/offshore platform)

Photo :
  • Dok. Pertamina

"Saya ingin mengundang anda memperkuat kemitraan dan inovasi melalui berbagai hal strategis terkait investasi dan capaian target 1 juta barel per hari (bph) sampai 2030. Pemerintah Indonesia akan mencabut berbagai masukan," kata Luhut.

Selanjutnya, Luhut menegaskan bahwa digelarnya ICIUOG yang ke-4 itu bisa menjadi dorongan untuk minat investasi dan mendorong Indonesia bisa lebih independen dalam memenuhi kebutuhan migas dalam negeri. Luhut menyebut acara ini juga mendorong industri hijau lewat transisi ke energi rendah karbon.

"Keempat membentuk Indonesia sebagai hub dan juga melibatkan sektor swasta dan juga pemerintah, mendorong agenda ini. berikutnya, saya butuh seluruh pemain upstream untuk terlibat dalam mencapai target-target kita," bebernya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya