Anindya Bakrie Beberkan 3 Peran RI Bantu Upaya Dekarbonisasi Dunia
- Tangkapan layar.
Dubai – Direktur Utama dan Chief Executive Officer (CEO) PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR), Anindya N. Bakrie, menceritakan pengalamannya saat didapuk menjadi salah satu pembicara, dalam gelaran KTT Perubahan Iklim COP 28 di Dubai, Uni Emirat Arab.
Saat menjadi pembicara pada forum bertema 'Boosting Green Skill to Accelerate the Climate Transition', Anindya menyampaikan, sebenarnya Indonesia bisa membantu upaya-upaya dekarbonisasi dunia, setidaknya melalui tiga cara.
"Pertama, melestarikan dan menonjolkan nilai keanekaragaman hayati (bio diversity) kita," kata Anindya sebagaimana dikutip dari unggahan di Instagram pribadinya @anindyabakrie, Senin, 4 Desember 2023.
Kedua, yakni dengan melakukan elektrifikasi kendaraan. "Apalagi kita punya banyak potensi sumber daya (critical minerals) yang diperlukan, untuk kendaraan listrik (EV)," ujarnya.
Direktur Utama PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) Anindya N. Bakrie
- Istimewa
Hal itu menurutnya masih ditambah lagi dengan aspek ketiga, yakni potensi energi baru terbarukan (renewable energy) yang dimiliki oleh Indonesia, yang amat kaya dan bisa untuk memproses itu semua.
"Kami berharap, tentunya dengan menggunakan energi terbarukan, kita juga dapat berkontribusi (dalam mengatasi masalah perubahan iklim)," kata Anindya.
"Semoga COP 28 ini yang juga dihadiri Presiden @jokowi dan para pemimpin dunia lainnya bisa membawa dampak baik bagi Indonesia dan dunia," ujarnya.
Presiden Jokowi dan Chairman ABAC Indonesia Anindya Bakrie.
- Instagram @jokowi
Diketahui, COP28 adalah pertemuan iklim tahunan PBB yang ke-28, yang digelar di Dubai, Uni Emirat Arab, mulai 30 November hingga 12 Desember 2023.
Dalam COP28 itu, para pemerintah dari berbagai negara anggota PBB termasuk Indonesia, mendiskusikan bagaimana mengatasi dan mempersiapkan diri untuk menghadapi masalah perubahan iklim global di masa depan.
