- madison.k12.ct.us
VIVAnews - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menyatakan pergantian direksi dan komisaris BUMN pada 2011 akan dilakukan untuk 20 perusahaan pelat merah.
"Proses uji kelayakan dan kepatutan akan dilakukan untuk pejabat satu level di bawah direksi," kata Sekretaris Kementerian BUMN, Said Didu, di kantornya, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Jumat 20 Agustus 2010.
Menurut Said, rencana pergantian direksi tersebut sudah diusulkan dalam anggaran belanja kementerian BUMN 2011. Dana itu direncanakan untuk biaya konsultan independen yang akan melakukan proses penilaian calon direksi dan komisaris BUMN.
Sebagai catatan, dalam nota keuangan 2011 disebutkan Kementerian BUMN direncanakan mendapat alokasi anggaran sebesar Rp140,8 miliar.
Dana itu akan digunakan untuk program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis kementerian sebesar Rp74,9 miliar serta pembinaan BUMN Rp 65,9 miliar.
Output dari kedua program tersebut di antaranya adalah terpilihnya direksi dan komisaris pada 20 BUMN.
Said mengatakan, kementerian BUMN sejak 2006 sudah melakukan metode fit and proper test calon direksi dan komisaris BUMN menggunakan konsultan independen.
Bahkan, dia memperkirakan pergantian direksi dan komisaris akan makin banyak terjadi pada 2012. Sebab, saat itu, sejumlah direksi dan komisaris pada 14 PT Perkebunan Nusantara (PTPN) sudah habis masa jabatannya. (hs)
Pemprov: Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Bisa Ajukan Keberatan
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta Budi Awaludin mempersilakan warga untuk mengajukan keberatan jika terkena penonaktifan NIK.
