- Biro Pers Istana Presiden/Abror Rizki
VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan Indonesia memiliki tiga prioritas dalam menjalankan perannya menjadi Ketua ASEAN tahun ini. Prioritas itu terutama dalam meningkatkan kerjasama ekonomi antar-negara ASEAN.
Prioritas pertama, kata SBY, Indonesia menargetkan ada kemajuan ekonomi signifikan yang dilakukan ASEAN pada tahun 2015. ASEAN, menurut SBY bisa menjadi mesin pertumbuhan ekonomi di kawasan regional Asia.
"Tapi Indonesia juga memiliki visi untuk memastikan berkurangnya kesenjangan ekonomi di antara negara ASEAN," kata SBY saat memberi sambutan dalam pembukaan ASEAN - UE Bussiness Summit, di Jakarta Convention Center, Kamis, 5 Mei 2011.
Prioritas kedua, SBY melanjutkan, ASEAN diharapkan meningkatkan koordinasinya dalam kebijakan makro ekonomi.
"Terutama dalam mengatasi masalah pangan dan energi, konsolidasi sejumlah kesepakatan dagang, dan isu perubahan iklim," ujar SBY.
Prioritas ketiga, SBY berharap kerjasama yang dilakukan negara ASEAN bisa memiliki dampak secara global. Kerjasama ASEAN diharapkan tidak hanya untuk memelihara pertumbuhan ekonomi regional. "Tapi juga untuk meningkatkan investasi di kawasan dan meningkatkan kesiapan menghadapi krisis di masa mendatang," ujar SBY. (adi)
Menaker Ida Menuturkan Transformasi BLK Tingkatkan Kualitas Pelatihan Vokasi
Salah satu program terpenting dalam memperbaiki ekosistem ketenagakerjaan secara keseluruhan adalah dengan melakukan transformasi Balai Latihan Kerja (BLK).
