HIPMI: Anak Muda RI Lebih Dihargai Asing

Erwin Aksa
Sumber :
  • VIVAnews/Anda Nurlaila

VIVAnews - Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) meminta pemerintah mengawal, merencanakan, bahkan bila perlu menggelar kompetisi bagi proses regenerasi nasional. Alasannya, tidak sedikit anak muda Indonesia yang berprestasi, namun lebih dihargai di negeri orang.

Ketua Umum HIPMI, Erwin Aksa, dalam acara Indonesian Young Leaders Forum 2011 di Jakarta, Kamis, 9 Juni 2011, mengungkapkan, sedikitnya 30 orang tokoh muda Indonesia yang berprestasi sudah mendunia. Belum lagi, masih ada sekitar 120 orang lebih anak muda Indonesia yang namanya dikenal secara nasional dan 100 orang lebih menjadi pemimpin dan tokoh di daerahnya masing-masing.

"Siapa yang mengira bahwa pemimpin Yahoo se-Asia Tenggara adalah orang Indonesia. Siapa yang mengira bahwa pembuat teknologi enkripsi data bergerak yang digunakan Google dalam telepon Android-nya adalah orang Indonesia," kata Erwin. "Siapa yang menyangka bahwa juara olimpiade fisika tingkat SMA dalam 5 tahun berturut-turut adalah orang Indonesia. Lalu kenapa prestasi mereka lebih dihargai di negeri orang."

Erwin mencontohkan tokoh-tokoh dalam negeri yang namanya mulai mendunia di antaranya Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Prof Firmanzah yang mengubah tradisi puluhan tahun. Tradisi itu adalah posisi dekan hanya bisa diisi oleh profesor-profesor senior.

"Hal ini membuktikan dua hal penting, yaitu pertama, bersama generasi muda Indonesia mampu memimpin asal diberi kesempatan. Kedua, masyarakat sudah siap dipimpin oleh anak muda," kata Erwin.

Dia menambahkan, kiprah generasi muda di dunia bisnis dibuktikan oleh dua sahabatnya yaitu Sandiaga Uno dan Anindya N Bakrie. Sandiaga Uno menjadi inspirasi jutaan anak muda karena membangun bisnisnya dari nol. Kini, ia mampu mengelola salah satu perusahaan terbesar di Indonesia hanya dalam waktu kurang dari 10 tahun.

Sementara itu, Anindya N Bakrie, meski datang dari keluarga pengusaha, mampu membangun operator telekomunikasi dari nol untuk menghadapi pesaing-pesaing raksasa telekomunikasi lokal dan asing. Untuk mencapai hal itu, Anindya hanya membutuhkan waktu lima tahun.

Di dunia politik, Erwin juga menyebutkan dua nama nama politisi muda seperti Nurul Arifin dan Yenny Wahid yang sudah mengambil peran cukup signifikan.

"Ini membuktikan bahwa masyarakat memang rindu dengan pemimpin muda, tidak perduli laki-laki atau perempuan. Kami yakin semua tokoh dan pemimpin muda saat ini menunggu panggilan Bapak (Susilo Bambang Yudhoyono sebagai Presiden RI). Baik yang di dalam maupun luar negeri, bila pimpinan negara yang meminta, kami pasti bersedia," kata Erwin. (art)

LIVE: Momen Bersejarah Raja Aibon Serahkan Tongkat Komandan Pasukan Tengkorak TNI ke Letkol Danu
Catherine Wilson

Terpopuler: Catherine Wilson Malu sampai Atta Halilintar Kirim Doa

Round-up dari kanal Showbiz pada Jumat, 19 April 2024. Salah satunya tentang Catherine Wilson yang merasa malu karena mobil pemberian Idham Masse ditarik leasing.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024