Busyro: Belum Ada Indikasi Dana Century ke BI

Busyro Muqoddas
Sumber :
  • ANTARA/Puspa Perwitasari

VIVAnews - Komisi Pemberantasan Korupsi sedang menyelidiki dugaan aliran dana Bank Century ke pemberi Fasilitas Pendanaan Jangka Pendek (FPJP) dan Penyertaan Modal Sementara (PMS). Tetapi KPK menekankan hingga kini belum ada indikasi dana itu mengalir ke pejabat Bank Indonesia.

"Belum. Belum ada indikasi pejabat BI, Dewan Gubernur terutama. Belum sampai ke sana," kata Ketua KPK Busyro Muqoddas di gedung DPR RI, Jakarta, Kamis 22 September 2011.

Proses pemberian FPJP Bank Century memang masih di Bank Indonesia. Saat ini, Bank Century masih sakit dan dinilai memerlukan suntikan dana. Busyro mengakui yang diselidiki KPK mengenai kasus Century, khususnya mengenai pemberian FPJP dan PMS, adalah pihak BI.

"Ya BI (Bank Indonesia)," kata Busyro. "Jelas sampai ke sana," kata mantan Ketua Komisi Yudisial ini.

Dugaan dana Century mengalir ke pejabat pemberi FPJP ini merupakan informasi baru. Maka itu, KPK memanggil bos Century Robert Tantular untuk mengembangkan informasi ini.

Pemanggilan Robert Tantular untuk dimintai keterangan selaku Dirut Bank Century saat pemberian FPJP dan PMS itu. "Makanya Robert kan kami panggil," kata Busyro. Busyro tidak menjelaskan apa saja yang ditanyakan penyidik kepada Robert terkait penyelidikan kasus Bank Century.

Tapi, adakah aliran dana ke pejabat-pejabat BI? "Itu yang saya belum tahu persis," kata Busyro.

DPR menduga bahwa ada aliran dana Bank Century yang mengalir ke pengambil kebijakan PMS dan FPJP atas Bank Century. DPR mendesak KPK mengungkap soal itu.

"DPR tetap mendesak KPK untuk menelusuri pembuat kebijakan di dalam FPJP maupun PMS. Termasuk juga adanya dugaan aliran-aliran kepada orang-orang yang membuat kebijakan," kata Wakil Ketua DPR Pramono Anung usai memimpin rapat Tim Pengawas Bank Century di gedung DPR RI, Jakarta, Rabu 21 September 2011.

Sebenarnya Shin Tae-yong Ingin Timnas Indonesia U-23 Lawan Jepang, Bukan Korea Selatan
Parto Patrio

Dilarikan ke Rumah Sakit, Parto Patrio Jalani Operasi

Ternyata setelah dibawa ke rumah sakit, Parto Patrio pada hari ini, Rabu 24 April 2024, menjalani operasi.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024