- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews - Mahendra Siregar resmi ditunjuk menjadi Wakil Menteri Keuangan Kabinet Indonesia Bersatu jilid II. Sebelum menjabat, mantan Wakil Menteri Perdagangan ini memiliki harta Rp1.888.596.000 dan US$46 ribu.
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara yang tercatat di Komisi Pemberantasan Korupsi, Mahendra diketahui baru dua kali melaporkan kekayaannya. Pertama pada 20 Agustus 2004, tercatat mencapai Rp943 juta dan US$12.500.
Sedangkan pada pelaporan kedua pada 30 Desember 2009, Mahendra diketahui memiliki harta berupa tanah di Kabupaten Tangerang, dan bangunan di Jakarta Pusat. Nilainya mencapai Rp1,7 miliar.
Mahendra juga diketahui memiliki harta berupa kendaraan senilai Rp700 juta, harta bergerak senilai Rp90 juta, giro setara kas senilai Rp633 juta. Sehingga total harta Mahendra mencapai Rp2,588 miliar dan US$46 ribu.
Namun, Mahendra diketahui memiliki utang sebesar Rp700 juta, sehingga harta yang tercatat mencapai Rp1.888.596.000 dan US$46 ribu.
SBY memanggil Mahendra ke kediamannya di Cikeas, Bogor, pada Sabtu 15 Oktober 2011. Dalam kesempatan memperkenalkan diri dihadapan para wartawan, Mahendra mengatakan tugasnya saat ini menjaga dan memperkuat kondisi perekonomian Indonesia hingga 2014.
Dia juga menyatakan siap mendukung Menteri Keuangan untuk bisa menyiapkan aparat maupun kebijakan program-program yang ada di Kementerian Keuangan. "Kami menyampaikan kesiapan menjalankan tugas itu," ujarnya. (eh)
10 Negara Bagian Amerika Serikat dengan Standar Hidup Terburuk, Berjuang Melawan Kemiskinan
Harapan hidup rata-rata penduduk Louisiana kurang dari 76 tahun, terendah ke-4 di Amerika Serikat. Negara ini mempunyai banyak komunitas yang berbahaya, mencatat 11 pembu
