- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews -- Menteri Perdagangan Gita Wirjawan berjanji akan melindungi pasar tradisional. Salah satu caranya dengan mengurangi impor komoditas yang bisa diproduksi di dalam negeri.
"Yang pasti saya akan mengambil sikap untuk melindungi pasar tradisional," kata Gita Wirjawan di Jakarta, Sabtu malam, 22 Oktober 2011.
Dia mengatakan akan membuat sinergi antar lembaga dan kementerian terkait untuk meningkatkan produksi dalam negeri. Sehingga Indonesia tidak lagi mengimpor barang yang bisa dihasilkan oleh rakyat, seperti kentang dan garam. "Afghanistan dan Laos impor garam lumrah karena tidak ada laut," katanya.
Namun demikian, terkait serbuan minimarket yang dinilai mengancam pasar tradisional, Gita mengaku masih belum bisa memberikan konsepnya. "Kami masih mempelajari data-data terkait," kata dia.
Selain target tersebut, Gita masih memiliki target lainnya. Yaitu memenuhi target ekspor Indonesia 2011 ke level US$200 miliar. Menurut dia, tugas itu tidak mudah, karena lima negara besar tujuan ekspor Indonesia, yaitu China, Amerika Serikat, Jepang, Malaysia dan Singapura, saat ini sudah mulai terpengaruh oleh krisis ekonomi Eropa dan Amerika Serikat.
"Kita akan bekerja keras karena dengan ketidakpastian ekonomi dunia saat ini, titik terang tidak kelihatan," katanya.
NASA Sebut Ada Lebih dari 5.000 Planet di Luar Tata Surya, Begini Penjelasannya
NASA telah mengumumkan keberadaan lebih dari 5.000 planet di luar Tata Surya kita, secara tepatnya 5.005 planet, yang sekarang tercatat dalam arsip eksoplanet mereka.
