JBIC Siap Gantikan Investasi Eropa di Asia

Mata uang yen Jepang
Sumber :
  • www.imoneybuzz.com

VIVAnews - Japan Bank for International Cooperation (JBIC) sependapat dengan pemerintah Indonesia mengenai target pertumbuhan ekonomi sebesar sembilan persen. Namun, catatan untuk target pertumbuhan itu diberikan kepada pemerintah dengan menekankan pembangunan infrastruktur.

Menurut President and Chief Executive Officer (CEO) JBIC, Hiroshi Watanabe, target pertumbuhan ekonomi minimal sebesar tujuh persen cukup realistis. Namun, bila ingin lebih dari itu, maka pemerintah Indonesia perlu untuk memperbaiki kondisi infrastruktur dalam negeri.

"Kalau dengan kondisi (infrastruktur) sekarang, pencapaian pertumbuhan ekonomi lebih dari tujuh persen itu sangat sulit," kata Watanabe dalam jumpa pers di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Senin, 24 Oktober 2011.

Watanabe menegaskan, JBIC siap menggantikan posisi Eropa untuk membiayai kebutuhan investasi di kawasan Asia. Investasi merupakan salah satu faktor pendorong di sektor infrastruktur.

Rafael Struick Absen Bela Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U-23

Seperti diketahui, negara-negara Eropa kini disibukkan dengan kondisi ekonomi yang sedang memburuk. Para pemimpin negara Eropa kini tengah mencari solusi terbaik untuk keluar dari krisis surat utang.

Berdasarkan perkiraan Bank Pembangunan Asia atau Asian Development Bank (ADB), ujar Watanabe, dalam waktu 10 tahun kawasan Asia membutuhkan investasi US$8 triliun. Dengan kondisi perekonomian global yang diliputi  ketidakpastian di Eropa dan Amerika, nilai investasi tersebut tergolong sulit dicapai.

Untuk itu, Watanabe menambahkan, JBIC siap menutup kebutuhan investasi apabila Eropa menarik rencana investasinya. "Jadi, sebagai pemerintah Jepang atau JBIC, jika terjadi kekurangan dana investasi dari Eropa karena krisis ini, kami ingin menambahnya. Tindakan ini sama seperti saat 2008, ketika terjadi krisis karena Lehman Brothers," paparnya.

Selain infrastruktur, JBIC turut berencana membiayai dalam bentuk perdagangan. "Untuk trade finance, JBIC memberi pinjaman kepada bank swasta maupun bank ekspor impor di Indonesia," jelasnya. (art)

Ketua Bapilu PPP Sandiaga Uno

Sandiaga Akui Sarankan PPP Segera Gabung ke Koalisi Prabowo-Gibran

Sandiaga Uno mengatakan, PPP akan merasa terhormat apabila diajak bergabung dalam sebuah koalisi besar untuk membangun Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024