Kabar Gembira IMF Soal Krisis Ekonomi Eropa

Kantor Pusat Bank Sentral Eropa
Sumber :
  • REUTERS/Ralph Orlowski

VIVAnews - Kabar menggembirakan di awal 2012 datang dari pusat krisis ekonomi global, Eropa. Dana Moneter Internasional atau International Monetary Fund (IMF) memperkirakan negara-negara Eropa kemungkinan bisa menghindari resesi pada tahun ini.

Bahkan, negara-negara Benua Biru itu kini memiliki sejumlah alasan untuk membuat prospek perekonomian di negara tersebut akan semakin meningkat.

Hal tersebut disampaikan Managing Director IMF, Christine Lagarde, seperti dikutip dari laman Reuters.com, Senin, 9 Januari 2012.

"Zona Eropa telah berubah secara masif lebih dari 18 bulan terakhir," kata Lagarde mengutip sebuah wawancara dengan koran harian Afrika Selatan di sela kunjungan dua harinya ke negara tersebut.

Lagarde menegaskan, terdapat banyak alasan untuk membuat negara-negara di dunia yakin bahwa prospek ekonomi di kawasan Eropa akan kembali meningkat. Sayangnya, tidak disebutkan alasan yang dimaksud tersebut.

Sebelumnya, Lagarde menyatakan perekonomian Eropa pada 2012 akan selamat kendati krisis surat utang masih menghantui wilayah tersebut. "Apakah tahun 2012 akan menjadi akhir bagi mata uang euro? Saya pastikan tidak akan demikian. Mata uang ini masih muda dan cukup kuat," katanya.

Di tengah optimisme IMF tersebut, para pemimpin Eropa rencananya akan kembali menggelar pertemuan pada bulan ini. Pertemuan itu diharapkan bisa kembali mencari solusi untuk mengatasi ancaman serius terhadap keberlangsungan mata uang Euro yang sudah berumur 10 tahun.

Dalam kunjungannya di Afrika Selatan, Lagarde mengatakan kondisi Eropa memang menghadapi tekanan dan isu seputar surat utang luar negeri yang dikhawatirkan meluas pada kekuatan sistem perbankan Eropa. "Namun, mata uang euro sendiri tak akan hilang pada 2012. Tidak sama sekali," kata dia. (art)

Kemenhub Pastikan Mudik 2024 Lancar, Intip Daerah Tujuan Terbanyak hingga Angkutan Terfavorit
Ilustrasi perkelahian dan pengeroyokan.

4 Pria Terkapar Babak Belur di Depan Polres Jakpus, 14 Anggota TNI Diperiksa

Para anggota TNI itu diduga tak terima Prada Lukman dikeroyok preman di Pasar Cikini, Rabu, 27 Maret 2024. Prada Lukman membela ayah rekannya yang dipalak kawanan preman.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024