Pejabat Menko Buat Lagu

Deputi Kemenko Perekonomian Edy Putra Irawadi menunjukan album lagunya
Sumber :
  • VIVAnews/Sukirno

VIVAnews - Deputi Bidang Koordinasi Industri dan Perdagangan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Edy Putra Irawady, membuat lagu khusus untuk mantan atasannya Sri Mulyani Indrawati. Lagu berjudul 'Teruna Bangsa' diciptakan khusus ketika Sri Mulyani menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) Jilid Pertama.

Lagi 'Teruna Bangsa' ini terdapat dalam album yang diluncurkan pada 29 Desember 2011 dengan judul 'Unthinkable Week'.

"Saya buat lagu sejak tiga tahun lalu. Setiap lagu ada sejarah yang saya buat. Lagu untuk dia (Sri Mulyani) itu judulnya Teruna Bangsa, calon Presiden Bank Dunia," kata Edy ketika berbincang dengan VIVAnews, di La Piazza, Jakarta, Jumat 24 Februari 2012.

Menurut Edy, album yang diluncukannya itu berisi sembilan lagu dengan genre musik klasik jaz dan pop. Lagu-lagu dalam album ini semata curahan dari pengamatan, pengalaman, perenungan dan pemikiran tentang perilaku kehidupan ekonomi, sosial, agama, dan legenda.

Dia berharap lagu-lagu tersebut bisa memberikan sesuatu, memberi energi, dan menginspirasi generasi muda agar menjadi sumber daya yang mahal dalam mewujudkan kejayaan bangsa. Namun, dia enggan disamakan dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang juga menerbitkan album.

"Beda lah, saya ini lagu curhat, kalau Pak SBY kan hobi," ujar Edy yang mengaku membuat lagu di sela kesibukannya sebagai Deputi Menteri Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian.

Albumnya ini dijual bebas di pasaran berbentuk CD dan nada sambung pribadi (Ring Back Tone/RBT) melalui label rekaman Fidea dan Emotion. Edy mengklaim, pembuatan album ini menggunakan uang yang dirogoh dari koceknya sendiri ini. Saat ini, lagu itu telah terjual lebih dari 2.500 copy.

"Penjualan untuk RBT sudah 18.000, promosi juga tidak ada, cuma buat video klip saja. Sekarang CD sudah habis, bulan depan mau produksi lagi 2.500 copy," ujarnya.

Memang, Edy mengaku, pembuatan album ini tidak mudah. Untuk membuat satu lagu saja, dia mengeluarkan dana sekitar Rp60 juta. Hal ini terjadi karena dia memilih sendiri musisi-musisi yang dilibatkannya.

Sejumlah musisi yang terlibat menggarap lagunya di antaranya Erwin Gutawa, Jhoni Krakatau, dan musisi terkenal lainnya. Dari sembilan lagu di albumnya, Eddy hanya menyanyikan dua lagu yaitu 'Merah Tembaga' dan 'Ketidakpastian'. Sedangkan lagu lainnya dinyanyikan oleh penyanyi lain.

Proses rekaman album ini membutuhkan waktu dua tahun. Edy pun menyebut album ini sebagai NezNos Library Album. Dia menuturkan, album yang inspirasinya berasal dari kesehariannya sebagai Deputi Menteri ini diharapkan bisa menjadi referensi musik di Tanah Air.

Lagu 'Taruna Bangsa' bercerita tentang Menko Perekonomian Sri Mulyani yang ketika itu menghadapi krisis ekonomi 2008. "Hari Sabtu ditelepon semua, di suruh balik, berbagi tugas antara Boediono waktu itu Gubernur BI dan Sri Mulyani. Sektor riil mau apa, begini saja lah, kalian buat surat, saya yang tanggung jawab," kata Sri Mulyani," ujarnya. (art)

Tom Lembong Pilih Setia di Gerakan Perubahan: Saya Satu Paket dengan Anies Baswedan
PM Israel Benyamin Netanyahu bersama Batalion khusus Netzah Yehuda

Sepak Terjang Netzah Yehuda, Batalion Tempur Israel yang 'Digebuk' AS

Netzah Yehuda merupakan salah satu empat batalion yang membentuk brigade infanteri Kfir. Batalyon tersebut sebagian besar beroperasi di Tepi Barat yang dikirim berperang.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024